Berita Viral

Nasib Ibu Bawa 4 Anak Nekat Tempuh Palembang-Surabaya Usai Diusir Mertua, Sempat Kehabisan Ongkos

Beginilah nasib pilu yang dialami seorang ibu dan 4 anaknya di Pelabuhan Merak, Banten. Nekat tempuh Palembang-Surabaya hingga kehabisan ongkos.

kolase instagram
Kolase foto Ibu Bawa 4 Anak Nekat Tempuh Palembang-Surabaya Usai Diusir Mertua. 

SURYA.co.id - Beginilah nasib pilu yang dialami seorang ibu bersama keempat anak di Pelabuhan Merak, Banten.

Ibu tersebut nekat membawa keempat anaknya dari Palembang ke Surabaya setelah diusir mertua dan suaminya.

Tapi sesampainya di pelabuhan Merak, Banten, ibu empat anak tersebut malah kehabisan ongkos.

Kisah pilu ibu kehabisan ongkos itu viral dibagikan akun Instagram Ditlantas Polda Banten.

Dalam video viral yang dibagikan, terlihat seorang polwan menghampiri seorang ibu dengan empat anak terlihat celingak-celinguk di pinggir jalan tak jauh dari Pelabuhan Merak, Banten, Minggu (7/4/2024).

Baca juga: AKHIR Kasus Menantu Diusir Mertua karena Beda Pilihan Capres, Saling Minta Maaf Setelah Anak Sakit

Dia terlihat bingung dengan kondisi yang dihadapinya.

Ibu-ibu mengenakan hijab merah muda itu terlihat memboyong empat anaknya yang masih kecil.

Satu anaknya di antaranya masih harus digendong.

Terlihat ibu tersebut dan empat anaknya berada di pinggir jalan.

Hingga akhirnya terlihat dihampiri seorang polwan yang diduga sedang bertugas memantau lalu lintas.

Kemudian tampak ibu tersebut diajak mengobrol dengan sang polwan.

Ternyata ibu tersebut curhat mertua dan dan suaminya marah hingga dirinya diusir.

"Lakiku sekarang dan mertuaku marah," ucap ibu-ibu tersebut.

Dalam keterangan disebutkan kronologi ibu yang terlantar dengan anak-anaknya itu terjadi Banten.

Awalnya ibu tersebut datang dari Palembang untuk pergi ke Surabaya.

Baca juga: Guru di Nunukan Bahagia Ngajar di Pedalaman Sambil Bawa Anak, Digaji Rp 500 Ribu Setahun

Namun sesampainya di Banten, ia kehabisan ongkos.

Disebutkan alasan ibu tersebut pulang ke Surabaya hingga kehabisan ongkos karena diusir mertua dan suaminya.

"Kronologis nya ada seorang ibu dan anaknya kehabisan ongkos mau ke surabaya dari palembang , karna di usir sama mertua nya," tulis keterangan Instagram Ditlantas Polda Banten.

Mendapati kejadian malang menimpa ibu tersebut, polwan Ditlantas Polda Banten akhirnya membantu ibu-ibu tersebut.

Polwan tersebut memberikan ongkos dan uang saku untuk perjalanan pulang ibu-ibu tersebut.

Kini, kisah pilu ibu-ibu yang kehabisan ongkos tersebut viral dan menyita perhatian warganet.

Tak sedikit warganet turut prihatin atas nasib pilu yang dialami ibu-ibu tersebut.

Menantu Diusir Mertua karena Beda Pilihan Capres

kolase video Kasus Menantu Diusir Mertua karena Beda Pilihan Capres. Begini akhir kasusnya.
kolase video Kasus Menantu Diusir Mertua karena Beda Pilihan Capres. Begini akhir kasusnya. (kolase TikTok)

Kasus menantu diusir mertua juga sempat viral sebelumnya.

Kisah Ozy usir oleh mertuanya dari rumah karena coblos beda capres 2024 di Rangkasbitung, Lebak, Banten, Rabu (14/2/2024) kemarin viral di media sosial.

Ozy diduga diusir dari rumah karena mencoblos pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar pada pemungutan suara Pilpres 2024.

Sementara mertuanya meminta coblos paslon Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.

Sang ibu mertua dan istrinya sendiri merupakan pendukung fanatik dari paslon nomor 2 Prabowo-Gibran.

Begitu mengetahui Anies Baswedan kalah berdasarkan hasil hitung cepat (quick count) di hari Pemilu 2024 pada Rabu (14/2/2024) kemarin, Ozy pun diusir oleh mertua yang merupakan pendukung fanatik Prabowo-Gibran.

Baca juga: KISAH Lengkap Andry Pramana Karyawan Resto yang Dipecat Setelah Makan Nasi Sisa untuk Sahur

Dalam tayangan video yang beredar viral, ibu mertuanya yang mengenakan kaos bergambar Prabowo-Gibran, menenteng sebuah kardus dan membantingnya di dekat Ozy.

Ibu mertua itu mengomeli Ozy sembari menunjuk-nunjuk menggunakan bahasa Sunda Banten.

Ia meminta menantunya memasukkan baju ke dalam kardus dan pergi dari rumah.

"Iya benar, karena saya dukung 01 (Anies-Muhaimin). Karena beda pilihan dengan keluarga. 

Keluarga semua pilih dan dukung 02 Prabowo-Gibran," kata pria yang bekerja sebagai sopir mobil barang tersebut dilansir dari TribunJakarta.com.

"Setelah lihat di TV hasil quick count Prabowo-Gibran unggul di situ langsung pada emosi," tambahnya.

Sedangkan, istrinya memilih duduk diam dengan anaknya karena mengikuti pilihan seperti sang ibu.

Meski demikian, Ozy mengaku tak menyesali pilihannya dan bersikukuh dengan pandangannya.

Ozy memilih untuk legowo dan menjauh ke rumah kontrakan untuk memulihkan ketegangan di antara mereka.

"Ambil hikmahnya aja, siapapun yang jadi pemimpin di negeri ini yang terpenting bisa mensejahterakan rakyat dan profesi seorang driver menjadi lebih baik," ujarnya.

Tapi tak lama kemudian, Ozy kembali ke rumah.

Dia diketahui sudah berdamai dengan mertuanya karena anaknya sakit.

Setelah sempat diusir dari rumah, Ozy dan pihak keluarga istri telah bertemu dan saling meminta maaf.

"Udah saling minta maaf. Kesalahpahaman aja," katanya, Sabtu (17/2/2024), melansir dari Tribun Jakarta.

Perdamaian tersebut berawal saat Ozy berniat pulang kerumah karena sang anak sakit.

Saat kembali kerumah, perseteruannya dengan sang mertua telah mereda.

Sehingga ia akhirnya meminta maaf kepada mertuanya.

Terkait viralnya video dirinya diusir, Ozy pun mengaku tak menyangka.

"Memang secara spontan direkam video juga sama bibi. Enggak tahu bakalan viral seperti ini," pungkasnya.

>>>Update berita terkini di Googlenews Surya.co.id

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved