Berita Entertainment
Pesan Terakhir Hilbram Dunar Presenter Mario Teguh Golden Ways Sebelum Meninggal, Teman: Dia Titip
Inilah pesan terakhir Hilbram Dunar, Presenter Mario Teguh Golden Ways, sebelum meninggal dunia pada Minggu (31/3/2024) dini hari.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
SURYA.co.id - Terungkap pesan terakhir Hilbram Dunar, Presenter Mario Teguh Golden Ways, sebelum meninggal dunia pada Minggu (31/3/2024) dini hari.
Pesan ini diungkap teman dekat Hilbram, Bayu Oktara.
Awalnya, Bayu mengungkapkan bagaimana hari-hari terakhir bersama almarhum.
Keduanya sering berkomunikasi bersama Hilbram bahkan sejak dalam masa perawatan di rumah sakit karena kanker usus besar.
"Kita paling sering berkomunikasi sih sama keluarga juga, allhamdulillah karena memang terakhir kita chat-chatan juga ditanya kabar," ungkapnya Bayu pada awak media di TPU Tanah Kusir Jakarta Selatan, Minggu (31/3/2024), melansir dari Tribunnews.
Baca juga: Biodata Lengkap Hilbram Dunar yang Meninggal Hari Ini, Presenter Acara Mario Teguh Golden Ways
Saat ditanya kabar, Bayu mengatakan Hilbram malah sering menanyakan kabar dirinya dan teman-teman yang lain.
"Malah dia yang sering ditanya kabar. Jadi memang segitunya sayang sama teman-teman dia sering tanya kabar. Begitu tanya, jangan ngomongin gue dulu, lu bagaimana. Dia bilang oh gue feel better, makanya gue bisa WhatsApp-an," kenang Bayu.
Seminggu lalu, mereka juga sempat bertemu di rumah sakit dan masih berinteraksi.
"Kami berdua ngobrol, intinya masih semangat waktu itu," kata Bayu.
Bayu bersama teman-teman lain awalnya tiada menyangka jika Hilbram mengidap kanker.
Hilbram dikenal sebagai sosok yang cerita dan sama sekali tidak pernah ngeluh.
"Paling ngeluh mag gue lagi kambuh. Dan dia sosok yang makan paling benar, paling ukurannya, menunya, diatur sama dia. Dia paling resik di antara kita semua," kata Bayu.
Baca juga: Rekam Jejak Hilbram Dunar Presenter Mario Teguh Golden Ways Meninggal Akibat Kanker, Ini Karyanya
Namun, tiba-tiba saja kata Bayu di bulan Oktober, Hilbram dikabarkan sakit.
"Terakhir ketemu ada satu kegiatan, nyender doang, habis itu ke rumah sakit, periksa ternyata sudah stadium 4. Kita kaget juga. kok enggak ada tahapannya, tahu-tahu stadium 4," imbuhnya.
Bayu mengungkapkan almarhum sempat berpesan pada dirinya dan teman-teman yang lain.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.