Anak Aghnia Punjabi Dianiaya Suster
Deretan Artis Dukung Kasus Penganiayaan Anak Aghnia Punjabi Selebgram Malang, Ada Aurel Hermansyah
Kasus penganiayaan yang menimpa anak Aghnia Punjabi selebgram Malang mendapat dukungan dari sederet artis.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
SURYA.co.id, MALANG - Kasus penganiayaan yang menimpa anak Aghnia Punjabi selebgram Malang mendapat dukungan dari sederet artis.
Ada Fuji, Giorgino Abraham hingga Aurel Hermansyah.
Hal ini tampak dari kolom komentar setiap unggahan Aghnia Punjabi di instagram.
Diketahui, anak selebgram asal Malang, Emy Aghnia Punjabi menjadi korban kekerasan pengasuhnya.
Hingga kini kasusnya terus bergulir di Kepolisian.
Baca juga: Kondisi Anak Aghnia Punjabi Selebgram Malang Usai Dianiaya Suster, Ketakutan hingga Terbawa Mimpi
Berikur daftar artis yang mendukung kasus ini dirangkum SURYA.co.id.
1. Giorgino Abraham
Giorgino Abraham bersimpati atas kasus penganiyaan yang menimpa anak selebgram Aghnia Punjabi.
Ia juga berharap pelaku dapat menerima hukuman seberat-beratnya.
“Kurang ajar!! Jangan dikasih ampun pelakunya! harus dihukum seberat-beratnya!
Semoga sekeluarga diberi kekuatan dan ketenangan dalam mengurus masalah ini sampai tuntas. cepet sembuh dek,” tulisnya.
2. Fuji
Fujianti Utami Putri atau Fuji turut merasa sakit hati atas kejadian yang menimpa putri Aghnia Punjabi.
Ia berharap kasus ini diusut tuntas.
“Astagfirullah kesel banget bi***! usut terus. Orang gila ih, sakit hati banget lihatnya,” tutur Fuji.
Baca juga: Akal Bulus Suster Penganiaya Anak Aghnia Punjabi Selebgram Malang, Kebohongan Terkuak Berkat CCTV
3. Keanu Agl
Keanu Agl bersimpati atas kasus ini. Ia menguatkan Aghnia Punjabi dalam menghadapi kejadian tak mengenakkan ini.
“Yang kuat mba nia, semoga mendapat keadilan, aamiin,” harapnya.
Aurel Hermansyah tak dapat menutupi kekesalannya kala melihat foto Cana dalam kondisi lebam dan memar.
“ASTAGFIRULLAH!!! YA ALLAH !!! Sakit hati bgt!!!!!! Suster bi****!!! Kaka yg sabar ka," tulis Aurel Hermansyah.
5. Tasya Kamila
Tasya Kamila ikut bersimpati dengan kejadian yang dialami Aghnia Punjabi.
“Astaghfirullah, kok ada orang tega kayak gitu?!! Gak kebayang hancurnya hatimu sis, semoga anakmu cepat pulih dari luka lahir dan batinnya ya,” tuturnya.
Baca juga: Awal Mula Kasus Anak Aghnia Punjabi Dianiaya Suster Terkuak: Ada Bekas Cubitan, Tertipu Sikap Manis
6. Zaskia Adya Mecca
Zaskia Adya Mecca terkejut dengan kejadian ini. Ia mengaku tak sanggup melihat postingan Aghnia Punjabi.
“Allahuakbar, ga kuaat liatnyaa… Agnia & Cana, semoga bisa pulih dari traumanyaa yang pasti ga akan mudah,” tulis istri Hanung Bramantyo.
Diketahui, anak selebgram asal Malang, Emy Aghnia Punjabi menjadi korban kekerasan pengasuhnya.
Peristiwa itu dibagikan oleh Aghnia melalui akun Instagram pribadinya.
Dalam unggahan tersebut, dirinya meminta kepada semua untuk membantu me-repost kisah pilu anaknya yang dianiaya oleh susternya berinisial I.
"KEPADA TEMAN TEMAN BANTU REPOST ???????? ASTAGHFIRULLAHAL ADZIM BIADAB KAMU SUSTER "I" sudah di anggap keluarga, dititipin anak 2 hari kenapa kau siksa belahan jiwa ku ini," tulisnya di dalam akunnya
Dalam unggahan tersebut, Aghnia menyertakan foto putrinya yang berinisial J (3,5) dalam keadaan lebam di bagian mata serta luka di bagian telinganya.

Dirinya juga menyertakan tangkapan layar isi chat pengasuh anaknya yang menjadi pelaku penganiayaan.
Dalam postingan itu, juga meminta aparat kepolisian segera bertindak dan berharap penganiayaan yang dialami putrinya segera diproses secara adil.
"mohon doa teman teman dan mohon di proses @polrestamalangkotaofficial tolong pak kapolri, tolong saya minta keadilan se adil adilnya," tambahnya.
SURYA.co.id mencoba mengkonfirmasi langsung kepada Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto.
Pria yang akrab disapa Buher itu menerangkan, kasus penganiayaan itu sudah ditangani Unit PPA Satreskrim Polresta Malang Kota.
Baca juga: Ucapan Polos Anak Selebgram Malang Aghnia Punjabi Usai Babak Belur Dianiaya, Sang Mama: Hancur
"Iya, memang betul dan sudah ditangani Unit PPA Satreskrim Polresta Malang Kota," terangnya, Sabtu (30/3/2024).
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Danang Yudanto juga membenarkan hal tersebut.
"Iya, pelaku telah diamankan dan masih proses pemeriksaan. Inisial pelaku IPS berusia 27 tahun," ungkapnya.
Pria yang akrab disapa Danang ini juga membeberkan, pelaku IPS membeberkan ditangkap pada Jumat (29/3/2024) sore di kediaman rumah orang tua korban di Perumahan Permata Jingga.
Penangkapan IPS dilakukan setelah pihak kepolisian mendapatkan aduan melalui telepon dari orang tua korban, yakni Emy Aghnia Punjabi.
Ketika itu, Emy sedang berada di Jakarta dan berencana pulang ke Malang.
Dalam perjalanan, Emy menelpon pihak kepolisian dan mengadukan perbuatan IPS.
"Jadi, orang tua korban menghubungi pihak kepolisian.
Saat itu, orang tua korban posisi di Jakarta dan perjalanan pulang ke Malang. Petugas langsung ke TKP, untuk mengecek langsung TKP dan amankan pelaku," tandasnya.
Berharap Pelaku Dihukum Seberat-beratnya
Aghnia Punjabi berharap agar pelaku yang menganiaya anak perempuannya berinisial JAP (3,5) dihukum seberat-beratnya.
Sebagai informasi, JAP telah dianiaya oleh pengasuhnya sendiri berinisial IPS alias Indah (27) asal Bojonegoro.
Aghnia mengaku, sebagai seorang ibu ia merasa terpukul dengan adanya kejadian penganiayaan terhadap anaknya tersebut.
"Saya sebagai seorang ibu merasa terpukul. Mungkin banyak sebagian orang menyalahkan saya, kenapa harus menggunakan suster dan lain sebagainya. Namun yang tahu kehidupan saya, adalah saya sendiri, karena kebutuhan orang masing-masing berbeda," jelas Aghnia Punjabi saat hadir dalam konferensi pers yang digelar di Polresta Malang Kota, Sabtu (30/3/2024).
Dirinya berharap, pelaku dapat dihukum seberat-beratnya dan tidak ingin kasus ini menimpanya kembali. Sebab, kejadian serupa pernah terjadi sebelumnya.
"Kejadian yang pertama itu beda suster dan waktu itu anak saya umur satu tahun. Pernah ada kekerasan, tetapi tidak saya laporkan ke polisi dan saya maafkan. Namun untuk kali ini, saya tidak bisa dan saya laporkan ke pihak yang berwajib," terangnya.
Aghnia mengaku, bahwa dirinya tidak memiliki masalah sama sekali dengan pelaku. Di samping itu, pelaku juga dinilainya sebagai orang yang tertutup.
"Pelaku ini punya anak juga dan saya tidak ada masalah. Orangnya ini baik, namun ternyata manipulatif," tambahnya.
Disinggung terkait agen penyalur pengasuh, apakah juga akan dituntut ke jalur hukum atau tidak, dirinya hanya menjawab singkat.
"Saya serahkan ke pihak berwajib, untuk tuntutan kepada agennya. Karena bukan main-main agennya ini, sangat besar di Indonesia, bahkan memiliki cabang di luar negeri," tandasnya.
>>> Ikuti Berita Lainnya di Google News SURYA.co.id
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.