Pilpres 2024

Rekam Jejak Yakup Hasibuan Pengacara Muda yang Unjuk Gigi di Sengketa Pilpres, Lawyer dan Pebisnis

Inilah rekam jejak Yakup Hasibuan yang unjuk gigi dalam sidang sengketan Pilpres 2024 di MK. Lawyer sekaligus pebisnis.

kolase youtube dan instagram
Kolase foto Yakup Hasibuan Pengacara Muda yang Unjuk Gigi di Sengketa Pilpres. Simak rekam jejaknya. 

Diketahui, ada 4 pengacara muda, putra para advokat senior, unjuk gigi di sidang sengketa PIlpres 2024. 

4 pengacara muda ini berada di kubu paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dan paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD. 

Baca juga: Biodata Hamdan Zoelva Mantan Ketua MK yang Tidak Ikut Bela Anies-Cak Imin di Sidang Sengketa Pilpres

Di kubu Prabowo-Gibran ada nama Yakup Hasibuan dan Yuri Kemal Fadlullah. 

Sementara di kubu Ganjar Mahfud ada Annisa Ismail dan Sangun Ragahdo. 

Yakup Hasibuan adalah anak pengacara top, Otto Hasibuan, sementara Yuri Kemal Fadlullah adalah anak Yusril Ihza Mahendra. 

Yakup Hasibuan, mendapat giliran kedua setelah ayahnya turun podium, untuk membacakan jawaban Prabowo-Gibran selaku pihak terkait terhadap tudingan-tudingan dari kubu Anies-Muhaimin di sidang lanjutan sengketa Pilpres pada Kamis (28/3/2024). 

Tak cuma itu, Yakup juga memperoleh kesempatan untuk bicara di dalam konferensi pers pada Kamis sore, mewakili para advokat Prabowo-Gibran.

Yakup mengeklaim bahwa keterlibatan dirinya merupakan arahan dari Yusril Ihza Mahendra, advokat senior yang menjadi Ketua Tim Hukum Prabowo-Gibran.

"Kebetulan saja, tidak ada tujuan apa pun. Arahan dari beliau (Yusril) untuk saya dan Bang Yuri (putra Yusril) untuk ikut membantu membacakan. Kebetulan kita salah satu tim yang drafting, jadi mungkin menurut beliau akan lebih mengerti pokok permohonannya. Tidak ada maksud apa pun," ujar suami Jessica Milla itu kepada Kompas.com, Kamis.

Sementara itu, Yusril dan putranya, Yuri Kemal Fadlullah, berkesempatan untuk membacakan jawaban terkait gugatan Ganjar-Mahfud secara bergantian.

Sebelumnya, di sidang perdana, Rabu, Ketua Tim Hukum Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis, secara khusus meminta izin kepada majelis hakim agar dua advokat muda, Annisa Ismail dan Sangun Ragahdo, maju ke podium.

Annisa merupakan putri advokat senior Ganjar-Mahfud, Maqdir Ismail. Ragahdo adalah putra advokat senior Ganjar-Mahfud, Henry Yosodiningrat.

Dalam pemaparannya, Annisa banyak berfokus pada kewenangan MK memutus sengketa Pilpres 2024 secara luas di luar urusan perolehan suara, sedangkan Ragahdo banyak bicara soal temuan-temuan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengenai masalah pemungutan suara.

Henry mengeklaim bahwa unjuk giginya putra-putri mereka bukan hasil nepotisme, meski tak menjelaskan gamblang mengapa 2 anak mereka yang terpilih untuk maju ke podium dari 23 pengacara yang membubuhkan tanda tangan di dokumen permohonan sengketa Ganjar-Mahfud.

"Anak-anak kan juga bukan anak kemarin juga. Artinya mereka punya kualifikasi," sebut Henry ditemui Kompas.com selepas sidang.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved