Gempa Tuban

Ribuan Rumah Rusak Akibat Diguncang Gempa di Pulau Bawean Gresik, Warga Tinggal di Tenda Darurat

Ribuan rumah warga di Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, tercatat mengalami kerusakan dampak guncangan gempa.

|
Penulis: Wiwit Purwanto | Editor: Cak Sur
Istimewa/BPBD Gresik
Kondisi warga Pulau Bawean, Gresik, korban terdampak gempa bumi yang tinggal di tenda darurat ala kadarnya, Sabtu (23/3/2024). 

SURYA.CO.ID, GRESIK - Ribuan rumah warga di Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, tercatat mengalami kerusakan dampak guncangan gempa.

Ratusan rumah ibadah mengalami rusak ringan, rusak sedang dan rusak berat.

Dua kecamatan di Pulau Bawean, Kecamatan Sangkapura dan Kecamatan Tambak sama-sama terdampak gempa.

"Di Kecamatan Sangkapura ada 1.378 rumah rusak ringan, 272 rusak sedang dan 377 rumah rusak berat. Di Kecamatan Tambak, 1.051 rumah rusak ringan, 736 rusak sedang dan 269 rusak berat," kata Kalaksa BPBD Gresik Sukardi, Sabtu (23/3/2024).

Desa paling parah terdampak gempa di Kecamatan Sangkapura, adalah Desa Suwari. Ada 103 rumah rusak berat dan 134 rumah rusak ringan.

Sedangkan di Kecamatan Tambak, desa yang paling parah terdampak adalah Desa Telukjatidawang. 392 rumah rusak ringan, 278 rusak sedang dan 42 rusak berat.

Sukardi menjelaskan, wilayah terdampak gempa Bawean terjadi di Kecamatan Sangkapura, Kecamatan Tambak, Kecamatan Duduksampeyan, Kecamatan Cerme dan KecamatanGresik serta 35 desa.

Dampaknya, 2.430 rumah rusak ringan, 1.008 rumah rusak sedang dan 647 rumah rusak berat.

"117 tempat lbadah rusak ringan, 10 rusak sedang, 11 rusak berat. 52 sekolah rusak ringan, 11 sekolah rusak sedang, 5 rusak berat serta satu ponpes rusak sedang. 11 kantor rusak ringan, satu kantor rusak berat. Lalu, satu rumah sakit rusak ringan. Korban dua orang luka ringan. Korban jiwa nihil," bebernya.

Pihaknya, lanjut Sukardi, terus berkoordinasi dengan Forkopimcam Sangkapura dan Tambak.

Koordinasi dengan pemdes dan relawan desa setempat, dilakukan untuk monitoring dan pendataan dampak gempa bumi.

Monitoring Aplikasi WRS-BMKG serta pengerahan personel, peralatan dan logistik menuju Pulau Bawean.

Juga membuka posko di Kantor Kecamatan Sangkapura dan pendirian tenda di RSUD Umar Mas'ud.

"Kebutuhan, tenda, pemenuhan kebutuhan dasar, selimut, air minum dan obat-obatan," tutupnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved