Aden Wong Ketar-Ketir Terancam Penjara, Peluang Amy BMJ Bertemu Anak Terbuka Lebar di Mata Hukum

SURYA.CO.ID - Kasus tumah tangga yang viral di media sosial antara Aden Wong dan Amy BMJ, kini justru mengarah pada hukuman penjara.

Ya, Aden Wong bisa jadi terancam hukuman penjara setelah diduga membawa bayi yang baru saja dilahirkan Amy BMJ.

Ancaman hukuman itu mencuat setelah pengacara kondang Otto Hasibuan ikut menanggapi kasus Aden Wong dan istrinya.

Menanggapi kasus tersebut, Otto Hasibuan menyinggung soal hak seorang anak yang masih membutuhkan ASI Eksklusif.

Terlebih anak dari Amy BMJ saat ini masih berusia 4 bulan.

Baca juga: Istri Aden Wong Dituding Caper oleh Hotman Paris, Richard Lee Siap Bantu Amy BMJ: Kita Komunikasi

"Kalau saya sih hanya melihat bahwa seorang anak itu memang menurut hukum itu berhak untuk apa menyusui ya, anak itu berhak mendapatkan ASI eksklusif," ungkap Otto Hasibuan, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Jumat (22/3/2024).

Otto pun menyebut seorang ibu juga wajib memberikan ASI untuk anaknya.

"Dan seorang ibu juga berkewajiban memberikan ASI buat anaknya," lanjutnya.

Dijelaskan Otto, setiap orang yang menghalangi seorang anak mendapatkan ASI akan terancam pidana satu tahun penjara.

Terlepas permasalahan yang dihadapi oleh Amy dan Aden, Otto hanya berbicara soal hukum terkait seorang anak yang membutuhkan ASI.

"Barang siapa yang menghalang-halangi orang untuk bisa menyusui anak, apalagi anak-anak itu umurnya masih enam bulan itu terancam pidana satu tahun."

"Saya tidak mempersoalkan apa yang terjadi diantara mereka, tapi kalau berbicara secara hukum bahwa apa pun seharusnya anak itu harus diberikan kesempatan untuk mendapatkan ASI," terangnya.

Baca juga: Nelangsa Aden Wong Kini Tak Punya Job Imbas Kisruh Rumah Tangga, Sebut Amy BMJ Sebar Kebohongan

Meski begitu, Otto menuturkan soal hak asuh anak nantinya hanya pengadilan yang bisa menentukan.

"Soal hak asuh itu bisa pengadilan yang menentukan," ucapnya.

Amy BMJ Tak Gentar Meski Aden Wong Dibela Hotman Paris

Menurut Hotman Paris, perseteruan rumah tangga Amy BMJ dan Aden Wong, bersangkutan dengan nilai asuransi Rp 62 miliar.

“Suaminya cerita ke saya bahwa suaminya ini mengasuransikan seluruh keluarga, termasuk semua anaknya di Singapura senilai 4 juta dolar," kata Hotman Paris dalam unggahannya di Instagram-nya, Rabu (13/3/2024).

Hotman mengatakan, jika salah satu anak mereka meninggal maka ibunya pun bisa mengklaim asuransi dengan nominal sangat besar. Oleh karena itu, Aden Wong sengaja membawa anak-anaknya ke luar negeri.

Sebab pada Oktober 2023 lalu, anak Aden Wong dan Amy BMJ ini pernah melakukan percobaan bunuh diri tanpa diketahui penyebabnya.

“Apakah seorang bapak harus menunggu putrinya meninggal dulu karena bunuh diri sebelum bertindak baik secara d-facto dan hukum,” ucap Hotman.

“Bapaknya ini membuka asuransi yang sangat besar untuk keluarganya termasuk kalau salah satu anaknya meninggal ibunya juga mendapat uang klaim suransi yang besar kalau putrinya ini meninggal,” lanjut Hotman.

Meski tak menyebut secara spesifik alasan anak Aden Wong sempat mencoba bunuh diri, tetapi yang jelas hubungan anak tersebut tak akur dengan sang ibu, Amy.

Untuk mencegah segala kemungkinan karena hubungan mereka tidak akur, Aden Wong sengaja membawa anaknya itu.

“Maka untuk mencegah segala sesuatu kemungkinan putrinya ini sudah berniat serius untuk bunuh diri dan hubungan sangat tidak harmonis, maka bapaknya bertindak cepat membawa anaknya ke luar negeri,” tutur Hotman.

Namun pernyataan tersebut langsung dibantah habis-habisan oleh Amy BMJ.

Amy BMJ mengaku lupa bahwa Aden Wong mengasuransikan keluarganya.

"Saya bisa bekerja, saya bisa menghasilkan uang, tapi saya tidak bagus dalam perhitungan, jadi ya suami saya adalah CFO keluarga kami dia yang mengatur keuangan keluarga termasuk asuransi. Saya benar-benar lupa mengenai itu (asuransi). Saya bahkan tidak tau asuransi apa yang saya punya," kata Amy BMJ.

Maka dari itu Amy meminta Aden Wong memberitahunya soal asuransi yang dimiliki.

"Jadi Aden, bagikan dengan saya asuransi apa yang saya punya, jika ada sertifikasinya bagikan pada saya dan bagaimana dengan anak-anak," katanya.

"Atau beritahu saya agen asuransi jadi saya dapat bekerja sama dengan itu," tambah Amy BMJ.

Ia juga mengaku tak mengetahui jika termasuk dalam penerima manfaat.

"Dan saya tidak tau apakah saya penerima manfaat dari anak-anak atau saya pikir anda adalah penerima manfaat dari asuransi saya dan yang lain," katanya.

Amy BMJ tak menyangka bila ia dituding lebih mementingkan klaim asuransi ketimbang hidup anak-anaknya.

"Masalahnya adalah sungguh memuakkan kalau kalian berpikiran saya menggunakan, menngejar uang asuransi daripada hidup anak-anak ? sungguh ?

hotman anda juga bapak dari anak-anak bukan, bagaimana anda membiarkan dia melakukan itu," kata Amy BMJ.