Bocoran Nasib Megawati Jelang Kontrak dengan Red Sparks Habis, Akan Berkarier di Negara Lain?
Inilah bocoran terbaru nasib Megawati Hangestri jelang kontraknya dengn Red Sparks berakhir. Bakal berkarier di negara lain?
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
SURYA.co.id - Terungkap bocoran terbaru nasib Megawati Hangestri jelang kontraknya dengn Red Sparks berakhir.
Beredar kabar kalau ada kemungkinan Megawati akan berkarier di negara lain.
Tepatnya yakni di Liga Voli Putri Jepang.
Hal ini diungkap salah satu media asal Korea, Blue Locker Room.
Blue Locker Room melaporkan bahwa pihak Red Sparks menganggap jika performa Megawati Hangestri melebihi harapan mereka.
Baca juga: Bukti Megawati Punya Pengaruh di Red Sparks, Kalah dari Juru Kunci saat Absen, Pelatih Santai
Hal inilah yang membuat Red Sparks sepertinya akan segera menawarkan perpanjangan kontrak baru untuk Megawati Hangestri.
“Red Sparks berharap bisa memperbarui kontraknya dengan Megawati. Performa Mega musim ini melebihi ekspektasi,” ujarnya.
Namun, media asal Korea tersebut mengungkapkan jika Megawati Hangestri masih belum berminat untuk kembali main di Red Sparks musim depan.
Apalagi menurut laporan dari pandit voli Korea yakni Park Mi-hee, Megawati Hangestri dikabarkan tidak mendaftarkan dirinya ke Asian Draft Quarter untuk edisi berikutnya.
“Petinggi Red Sparks menginginkan Megawati tapi Mega masih belum menyatakan minatnya untuk bertahan,” jelasnya.
Mereka bahkan berspekulasi bahwa Megawati Hangestri dalam waktu dekat akan menjajaki kemungkinan untuk berkarier di kompetisi Liga Voli Putri Jepang.
Baca juga: Rekam Jejak Dio Novandra Kekasih Pevoli Megawati Hangestri, Alumnus FH Unair, Ini Daftar Prestasinya
“Tujuan Mega musim depan mungkin bukan V-League. Hal yang paling mungkin adalah pindah ke Jepang yang juga punya liga profesional,” ungkap kanal YouTube Blue Locker Room yang tayang, Selasa (19/3/2024).
Menurutnya, Liga Voli Putri Jepang bukanlah kompetisi yang asing bagi atlet asal Asia Tenggara karena sejumlah pemain Thailand, Filipina, dan Vietnam berkarier di sana.
Tercatat ada tiga pemain Thailand yang berkarier di Jepang seperti Chatchu-on Moksri, Ajcharaporn Kongyot, dan Pimpichaya Kokram serta pemain Vietnam Tran Thi Thanh Tuy.
Meski banyak pemain ASEAN yang sudah tampil di Liga Voli Putri Jepang, tapi media Korea itu menyarankan agar Megawati Hangestri bisa mengembangkan kemampuannya terlebih dahulu di Liga Voli Putri Korea.
“Di V-League, Mega bisa tumbuh menjadi bintang yang lebih besar. Pindah ke Jepang saat ini merupakan keputusan yang tergesa-gesa,” katanya.
Selanjutnya, Megawati Hangestri akan bertanding saat Red Sparks bertandang ke kandang Pink Spiders di laga pertama play-off musim semi, Jumat (22/3/2024).
Punya Pengaruh di Red Sparks
Sebelumnya, Megawati Hangestri kembali membuktikan bahwa dirinya memiliki pengaruh cukup besar di tim Red Sparks.
Baca juga: Biodata Dio Novandra Kekasih Pevoli Megawati Hangestri, Ternyata Prestasi Tak Kalah Mentereng
Hal itu terbukti ketika dia absen pada laga pamungkas di kandang Red Sparks, tim yang dia bela itu kalah dengan tim juru kunci, Gwangju AI Pepper Savings Bank.
Meski begitu, kekalahan Red Sparks ini justru ditanggapi santai oleh pelatih Koo Hee Jin.
Bahkan, absennya Megawati Hangestri dalam laga pamungkas itu merupakan keputusan sang pelatih.
Bertanding di Chungmu Gymnasium, Daejeon, Korea Selatan, Rabu (13/3/2024), Red Sparks yang sudah membukukan tujuh kemenangan beruntun dikalahkan Gwangju AI Pepper Savings Bank, 1-3 (17-25, 21-25, 25-14, 19-25).
Pada laga ini, Koo Hee-jin mengistirahatkan pemain inti, termasuk Magawati Hangestri Pertiwi (opposite) dan Giovanna Milana (outside hitter) yang merupakan mesin penyumbang poin tim.
Selain itu, tidak ada Yeom Hye-seon (setter), Park Eun-jin, Jung Ho-young (middle blocker) serta libero senior Noh Ran.
Kapten Red Sparks, Lee So-young juga tidak tampil karena fokus memulihkan cedera.
Laga ini memang sudah tidak berpengaruh karena Red Sparks sudah memastikan tiket babak play-off.
Baca juga: Sosok Kapten Red Sparks yang Cedera saat Pimpin Megawati Cs Lawan GS Caltex, Ini Kondisinya
Namun, kekuatan tim pelapis yang dipimpin Han Song-yi sebagai pemain paling senior, masih belum bisa menembus Yasmeen Bedart-Ghani dkk
Pada pertandingan hari ini, Lee Seon-woo mencetak poin terbanyak (27 poin), disusul Kim Sein-woo dengan 13 poin.
Red Sparks unggul 10-9 dalam bloking dan 7-5 dalam servis, namun sayangnya tidak membuahkan kemenangan.
Namun, apapun hasilnya, pelatih Ko Hee-jin memandang pertandingan tersebut dengan rasa syukur.
"Semua pemain telah mempersiapkan diri dengan keras, tetapi tidak ada peluang. Mereka berlari keras untuk semua orang. Saya pikir ini akan menjadi batu loncatan bagi pemain pelapis untuk berkembang," kata Ko dilansir dari The Spike.
Lee mencetak 3 servis dan 5 poin dari serangan balik, namun sayangnya skor pemblokirannya hanya 2 poin, kurang 2 persen.
Tetap saja, dia menunjukkan kekuatan ofensif yang solid dan menjadi outlet ofensif nomor satu tim.
"Sunwoo hanya kurang dalam receive. Ini adalah tugas bagi pemain dan staf pelatih," ujar Ko.
"Jika kita bekerja sama dan bekerja keras bersama, saya pikir Sunwoo akan tumbuh menjadi pemain yang lebih baik," ujarnya optimis.
Setelah menyelesaikan pertandingan terakhir musim reguler di kandang, Red Sparks akan kembali ke Daejeon untuk pertandingan kedua play-off pada 24 Maret.
Tetapi, Red Sparks harus menjalani laga terakhir putaran reguler dengan melawan Hwaesong IBK Altos pada Minggu (17/3/2024).
Ko juga mengungkapkan ekspektasi besarnya terhadap bola voli musim semi yang datang setelah sekian lama.
"Saya mempunyai ekspektasi yang tinggi. Saya pikir tiket babak kedua play-off akan terjual habis," ucap pria 43 tahun itu.
"Saya tidak tahu lawan apa yang akan dihadapi pada laga pertama, tetapi saya membayangkan pergi ke pertandingan kejuaraan di Daejeon."
"Saya akan melakukan yang terbaik bersama para pemain untuk memastikan kami bisa meraih kemenangan," ujarnya sambil menunjukkan tekad yang kuat.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.