Pemilu 2024

Rekam Jejak Novita Hardini Istri Bupati Trenggalek yang Jadi Anggota DPR RI, Main 2 Film Layar Lebar

Sosok Novita Hardini jadi sorotan setelah menjadi anggota baru DPR RI terpilih 2024-2029. Simak rekam jejaknya.

|
kolase WIkipedia dan SURYA.co.id
Kolase foto Novita Hardini, Istri Bupati Trenggalek yang Jadi Anggota DPR RI. Simak rekam jejaknya. 

SURYA.co.id - Sosok Novita Hardini jadi sorotan setelah menjadi anggota baru DPR RI terpilih 2024-2029.

Istri Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin (Mas Ifin) itu cukup terkenal karena ikut membintangi 2 film layar lebar.

Rekam jejak Novita Hardini pun kini jadi sorotan publik.

Diketahui, perebutan kursi DPR RI dari daerah pemilihan (dapil) Jatim VII, telah meloloskan delapan calon anggota legislatif (caleg) pasca pemungutan suara pada 14 Februari 2024 lalu.

Salah satunya adalah Novita Hardini, caleg dari PDI Perjuangan (PDIP) yang lolos dari persaingan di Trenggalek, Ponorogo, Pacitan, Ngawi dan Magetan.

Baca juga: Novita Melenggang ke Senayan, Istri Bupati Trenggalek Wanita Satu-Satunya Lolos dari Dapil VII Jatim

Meski baru pertama kali mengikuti kontestasi Pemilu, Ketua TP PKK Kabupaten Trenggalek tersebut mampu membuktikan diri dengan melenggang ke Senayan.

Dan ternyata dari delapan caleg yang lolos, Novita menjadi satu-satunya kandidat perempuan.

Istri Bupati Trenggalek tersebut berhasil mengamankan kursi kedua dari 8 kursi yang diperebutkan di Dapil 7 Jatim.

Ia hanya kalah dari petahana Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono.

Dari form model D hasil Provinsi Jawa Timur, diketahui Novita memperoleh 148.232 suara. Suara tertinggi politisi PDIP tersebut berasal dari Kabupaten Trenggalek yaitu sebanyak 122.295 suara.

Angka tersebut melampaui rekan separtainya, Budi Sulistyono alias Kanang, mantan Bupati Ngawi dua periode yang mendapatkan 115.425 suara.

Baca juga: Biodata Lengkap Ais Shafiyah Asfar, Mahasiswi Unair Usia 21 Tahun yang Jadi Anggota DPRD Surabaya

Menurut Novita, menjadi Anggota DPR RI merupakan amanah dan tanggung jawab yang besar yang diberikan oleh masyarakat Dapil VII Jatim.

"Saya tengah menyiapkan diri untuk segera masuk di ranah perjuangan yang sesungguhnya. Kita tahu bahwa ke depan butuh keberanian serius untuk memperjuangkan pembangunan Kabupaten Trenggalek, Ponorogo, Pacitan, Magetan dan Ngawi," jelas Novita.

Berulang kali Novita menyuarakan masih sedikitnya pihak yang membawa isu perempuan, anak dan kelompok rentan menjadi sebuah kebijakan yang melindungi secara utuh.

Terutama di bidang peluang kerja dan usaha yang menurutnya sering kali terjadi diskriminasi gender sehingga perempuan dan kelompok rentan termasuk disabilitas, kurang mendapat tempat.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved