Pilpres 2024

Timnas AMIN Sebut Kemenangan Prabowo-Gibran Hasil Kecurangan TSM, Singgung 3 Lembaga: Terlihat Jelas

Sejak beberapa hari lalu, hasil rekapitulasi KPU telah keluar di beberapa daerah. Dari 21 provinsi, menyatakan pasangan Prabowo-Gibran unggul.

Editor: Akira Tandika
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto (kiri) dan Gibran Rakabuming Raka (kanan) tiba di lokasi Debat Keempat Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu (21/1/2024). Debat Keempat Pilpres 2024 mengangkat tema terkait pembangunan berkelanjutan, sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat dan desa. 

SURYA.CO.ID - Sejak beberapa hari lalu, hasil rekapitulasi KPU telah keluar di beberapa daerah. Dari 21 provinsi, menyatakan pasangan Prabowo-Gibran unggul pada Pilpres 2024.

Namun, unggulnya Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka justru ditanggapi berbeda oleh Timnas AMIN.

Juru Bicara Timnas AMIN, Iwan Tarigan, menyebut kemenangan pasangan Prabowo-Gibran adalah hasil kecurangan yang dilakukan secara terstruktur, sistematis, dan masif (TSM).

Bahkan, Iwan Tarigan menyebut kemenangan Prabowo-Gibran juga dibantu oleh tiga lembaga negara beserta perangkatnya.

"Kemenangan iu diperoleh dengan cara curang yang TSM dibantu oleh Presiden Jokowi jauh sebelum Pilpres dilaksanakan pada yang sangat mudah kita lihat," kata Iwan dalam pesan yang diterima, Kamis (14/3/2024).

Baca juga: Kawalpemilu.org Pastikan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, TPN Siapkan Kapolda Bersaksi di MK

Iwan mengatanan kecurangan TSM itu dikakukan dengan cara memanfaatkan MK, KPU, Bawaslu, hingga perangkat negara dan desa

"Mereka aktif menjadi tim sukses dan penggunaan anggaran bansos yang berasal dari APBN. Artinya cara-cara yang dilakukan meraih kemenangan di Pilpres 2024 ini adalah cara pemenangan paling buruk sejak reformasi 98," kata dia.

Menurutnya, hal tersebut tidak bisa dibiarkan menjadi budaya di Indonesia.

"Karena hal ini akibatnya akan dilakukan kembali oleh penguasa berikutnya dan ini sangat berbahaya untuk demokrasi dan masa depan Indonesia," ujar Iwan.

"Kesimpulannya kami dari Timnas Amin menolak kemenangan 02 di 21 Provinsi karena diperoleh dengan cara-cara curang yang TSM dan kami mendorong dilakukannya hak angket di DPR dan kami akan mengajukan sebgketa hasil pemilu ke MK," pungkasnya.

Baca juga: Jawaban PDIP Usai Diserukan Mundur dari Kabinet Jokowi karena Dorong Hak Angket Kecurangan Pilpres

Baca juga: Nasib Hak Angket Kecurangan Pilpres usai Ganjar Pranowo Dilaporkan KPK, Pengamat: PDIP Akan Takluk

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) sedang menggelar rekapitulasi hasil suara Pilpres 2024 tingkat nasional di setiap provinsi.

Terdapat 21 provinsi yang direkapitulasi di tingkat nasional hingga Rabu (13/3).

Berdasarkan Peraturan KPU (PKPU) Nomor 3 Tahun 2022, rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024 dijadwalkan berlangsung mulai 15 Februari hingga 20 Maret 2024.

Berikut hasil rekapitulasi tingkat nasional di 21 provinsi yang telah dilakukan KPU.

1. Daerah Istimewa Yogyakarta

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved