Berita Surabaya
BNN RI Kuatkan Intelejen untuk Putus Pengiriman Narkoba dari Myanmar, Afghanistan dan Meksiko
BNNI RI menurutnya kini sedang berupaya menutup jalur tersebut dengan menyebarkan intelejen di wilayah perbatasan.
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, SURABAYA - Catatan Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) ternyata di Myanmar, Afghanistan, dan Meksiko ada banyak laboratorium gelap pembuatan narkoba.
Hasil produksi kemudian disebarkan di wilayah Asia Tenggara. Indonesia masuk kategori pasar yang paling menguntungkan.
Kartel-kartel biasanya menyelundupkan narkoba dengan menggunakan jasa-jasa nelayan-nelayan di daerah Sumatera.
Kapal-kapal disalahgunakan sebagai angkutan narkoba. Hal itu diungkapkan Kepala BNN RI, Komjen Pol Marthinus Hukom saat berada di Kota Surabaya, RAbu (6/3/2024).
BNNI RI menurutnya kini sedang berupaya menutup jalur tersebut dengan menyebarkan intelejen di wilayah perbatasan.
Ditambah lagi, intelejen juga ditugaskan mencari informasi dari luar negeri.
“Intinya kami melakukan penguatan yang sudah ada. Yakni penguatan intelijen, baik kemampuan sumber daya manusia, peralatan intelijen, metode intelijen, analisis intelijen dan pendekatan-pendekatan teknis intelijen," ungkapnya.
Alumnus Akpol 1991 ini menjelaskan dengan menguatkan peran intelijen harapanya dapat memetakan daerah-daerah rawan dan tempat atau jalur pintu masuk narkotika.
Kemudian, dapat mendeteksi siapa-siapa saja yang bersekongkol dengan jaringan narkoba.
Sehingga harapannya narkoba bisa dihalau sebelum masuk wilayah Indonesia.
Bicara pengguna narkoba di Indonesia belakangan tidak hanya menjadi masalah hukum, namun juga sudah berubah menjadi fenomena sosial. Hari ke hari selalu saja ada pecandu baru.
Oleh karena itu, Marthinus menekankan sangat penting BNN berkolaborasi lintas sektor dalam upaya pencegahan, penindakan, dan rehabilitasi.
BNN RI pada Selasa (5/3/2024) menggelar Musyawarah Perencanaan Badan Narkotika Nasional (BNN) di Surabaya.
Para peserta musyawarah terdiri dari perwakilan dari berbagai instansi pemerintah.
Salah satu yang diskusikan ialah strategi menanggulangi narkoba dan memutus mata rantainya.
Berita Surabaya Hari Ini: Peluncuran Koperasi Digital, Jadwal Commuter Line yang Baru |
![]() |
---|
Berita Surabaya Hari Ini: Golkar Buat Lomba Cipta Oleh-oleh, Investasi Mulai Naik, Prestasi Pelajar |
![]() |
---|
8 Landmark dan Ikon Budaya Kota Surabaya, Daya Tarik Wisata Ibu Kota Jawa Timur |
![]() |
---|
Rute dan Lokasi Parkir Parade Surabaya Vaganza, Hari Ini 25 Mei 2025 Mulai Pukul 13.00 WIB |
![]() |
---|
Patuhi Larangan Wisuda SMA/SMK di Jatim, Ini Cara Sederhana SMAN 2 Surabaya Rayakan Kelulusan Siswa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.