Kucing Almarhum Eril Mendadak Beri Reaksi Tak Biasa, Atalia Mewek Panggil Ridwan Kamil: Al-fatihah

SURYA.CO.ID - Atalia Prataya mendadak mewek sampai panggil nama Ridwan Kamil setelah tahu perilaku kucing almarhum Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril.

Melalui Instagram pribadinya, Atalia Prataya mengunggah video gerak-gerik tak biasa kucing kesayangan Emil.

Kucing bernama Euis itu, terlihat berada di dekat Al-quran kesayangan Emil semasa hidup.

Bahkan, Atalia melihat bahwa selama dua hari berturut, Euis berada di dekat Al-quran kesayangan Emil hingga tertidur di sana.

Mengetahui hal itu, Ridwan Kamil dan Atalia pun menangis.

Baca juga: Dua Hari Usai Pemakaman Jenazah Eril, Ridwan Kamil Beri Pesan untuk Arka: Saatnya Kamu Meneruskan

"Euis lagi apa kangen sama Aa? Ini Al Quran A Eril, ngapain di sini?" ujar Atalia.

"EUIS kangen A Eril?? samaaaaa..pap emil dan mama iya jugaa..alfatihah," tulis istri Ridwan Kamil tersebut.

Atalia mengaku sempat kaget saat melihat kucing tersebut di atas meja.

"Euis adalah British. kucing kesayangan a Eril. Kaget, Beberapa waktu lalu saat lagi kangen A eril, tiba2 kang emil manggil dari luar kamar..

Ternyata euis naik meja, terlihat lagi peluk quran a eril, sampai tertidur disitu..

Berulang 2 hari seperti itu, sampai quran dipindahkan kembali ke mushola," imbuh Atalia.

Baca juga: MOMEN MANIS Eril Minta Belikan Sepatu di Spanyol untuk Satpam Sekolah, Ridwan Kamil: Jadi Teman Baik

Mengetahui hal itu, netizen pun ikut pilu.

"Ya Allah pagi2 udh ngiris bawang aja ini mata sampe banjir Alfatihah a Eril," tulis akun @koi***.

"Euis keliatan sedih begitu ya Allah. Al Fatihah utk aa Eril," imbuh akun @fey***.

"Ikut mewek Al-Fatihah untuk Almarhum," timpal akun @riz***.

Atalia Prataya Nangis Temukan Surat Emil

Sepucuk surat dari anaknya Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang telah meninggal dunia.

Surat Eril tersebut diketahui dibuat saat ia nasih duduk di bangku kelas 6 SD.

Isi surat tersebut adalah permintaan maaf Eril pada Atalia Praratya dan Ridwan Kami.

Baru menemukan dan melihat surat Eril tersebut setelah sang putra meninggal dunia, membuat Atalia Praratya merasa sangat tersentuh.

Atalia Praratnya mengaku tidak tahu menahu, mengapa surat Eril tidak dampai kepadanya.

Ia hanya menyakini bahwa surat Eril menunggu dibuka pada saat yang tepat.

Cerita Atalia Praratya tersebut, dibagikannya melalui akun Instagram pribadi yang sudah terverifikasi.

Atalia Praratya mengunggah sejumlah foto dan video.

Ada foto surat Eril, hingga berkas masa kecil putranya.

"SURAT ERIL saat kelas VI SD yang baru ditemukan akhir-akhir ini..

Masya Allah..," tulisnya dikutip TribunnewsSultra.com, Senin (29/5/2023).

Ternyata surat yang ditulis Eril itu tak pernah diberikan kepdanya.

Padahal surat tersebut, diperuntukkan Eril untuk kedua orangtuanya yakni Ridwan Kamil dan Atalia Praratya.

"saya tidak tau mengapa surat itu tidak diberikan kepada saya, padahal surat itu ditujukan utk orang tua pada saat eril kls 6 SD..," jelasnya.

Atalia Praratya tak kuasa menahan air mata kala membaca surat menyentuh dari mendiang anaknya.

"Saya pun tak kuasa menahan air mata saat membacanya.

Surat itu seperti menunggu waktu yang tepat untuk ditemukan.," jelasnya.

Apa isi surat Eril?

"Mah Pah, maafkan saya jika saya memiliki kesalahan. Mohon dimaafkan karena jika di akhirat Mamah Papah belum memaafkan saya, saya pasti akan menjadi celaka dan masuk ke neraka Allah.

Saya ingin memberikan yang terbaik untuk Mamah dan Papah. Jika prestasi belum cukup saya akan berusaha lagi. Mamah, Papah terima kasih atas kepedulian dan kasih sayang darimu. Jika aku sudah tidak ada, aku ingin Ibu tetap tabah dan sabar atas cobaan yang diberikan Allah SWT.

Mah Pah, jika aku melakukan dosa yang begitu besar sehingga menyakitimu, mohon dimaafkan. Karena setelah meninggal, taubatku tidak akan diterima, hanya engkaulah dan Allah lah yang bisa menyelamatkan ku.

Nama: Emmeril Kahn Mumtadz
Kelas: 6 SD," tulis Emmeril Kahn.

@dewyr****aryanto: Yaa Allah merinding bu Langsung peluk anak lelakiku yang masih tertidur pulas.. Ibu mana yang tak lebur mengingat merawat buah cintanya sedari kecil yang didoakan dirawat dikasihi dan dijaga kemudian hilang tanpa bisa memeluk kembali. Bu cintaa terimakasih karena sudah menjadi contoh ibu yang tegar serta ikhlas, yang tetap cantik bersahaja ketika duniamu sedang rapuh dan hancur.. Terimakasih untuk tetap kuat. Semoga Allah luaskan selalu hati bu cinta

@ann***a: Apapun tentang alm. Slalu netesin air mata sampai saat ini.