Kasus Kematian Dante

Ini Sosok yang Pergoki YA Kekasih Tamara Tyasmara Tenggelamkan Dante, Sampai 12 Kali karena Takut

Ini lah sosok yang melihat kelakuan Yudha Arfandi alias YA menenggelamkan anak Tamara Tyasmara, Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante (6). 

Editor: Musahadah
kolase kompas TV/istimewa
YA, kekasih Tamara Tyasmara yang menenggelamkan Dante 12 kali karena dipergoki lifeguard. 

SURYA.co.id - Ini lah sosok yang melihat kelakuan Yudha Arfandi alias YA menenggelamkan anak Tamara Tyasmara, Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante (6). 

Karena sosok ini lah, YA tidak bisa lama menenggelamkan Dante, namun diulang-ulang hingga 12 kali. 

Sosok ini adalah lifeguard atau petugas penolong apabila terjadi insiden di kolam renang Taman Air Tirtamas Pondok Kelapa, Jakarta Timur. 

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra mengungkapkan, YA menenggelamkan Dante hingga 12 dengan durasi berbeda-beda, yakni 14Detik, 24 Detik, 4 Detik, 2 Detik, 26 Detik, 4 Detik, 21 Detik, 7 Detik, 17 Detik, 8 Detik, 26 Detik, dan yang terakhir tubuh korban dibenamkan ke dalam kolam selama 54 Detik.

Hal ini beralasan karena YA terlihat lifeguard yang berada di lokasi kejadian.

Baca juga: Biodata Kiki Farrel, Aktor Pembela Tamara Tyasmara yang Senyum Saat Dante Meninggal, Sebut YA Sadis

Kehadiran lifeguard membuat aksi YA terbatas.

"Kenapa durasinya beda-beda, di dalam hasil analisis terhadap rekaman video ada indikasi bahwa ketika waktunya pendek dibenamkan kepalanya, karena di situ ada beberapa lifeguard yang ikut melihat," kata Wira Satya dalam jumpa pernya di Polda Metro Jaya, Senin (12/2/2024).

Dengan demikian, dari informasi yang didapat penyidik variasi durasi tersebut berbeda lantaran YA khawatir aksinya terhadap korban ketahuan oleh lifeguard.

Dengan kata lain, itulah caranya menyamarkan perbuatan jahatnya.

"Kami sudah mendapatkan informasi, kenapa sebentar, karena ada life guard di situ," ujar Wira.

"Ketika ada life guard yang lewat langsung diangkat," lanjut Wira Satya. 

Kendati demikian penyidik masih terus melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap saksi dan tersangka atas kasus kematian Dante.

"Namun kita akan dalami lebih lanjut antara video dan lifeguard yang ada di situ," sambungnya.

Sebagai informasi, putra semata wayang Tamara Tyasmara dan Angger Dimas, Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante, meninggal dunia diduga karena tenggelam di kolam renang pada 27 Januari 2024.

Jasad Dante diautopsi pada 6 Februari 2024 setelah sempat dimakamkan di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved