Berita Surabaya
Perampokan di Gerai Koperasi dan Pegadaian di Kapas Krampung Surabaya, Polisi Amankan 3 Pelaku
Perampokan di Koperasi Simpan Pinjam (KSP) dan pegadaian di kawasan Kapas Krampung Surabaya pada Rabu (7/2/2024) malam,2 karyawan ditodong pisau
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Dyan Rekohadi
SURYA.CO.ID , SURABAYA - Satreskrim Polrestabes Surabaya menangkap tiga terduga pelaku perampokan koperasi dan pegadaian di kawasan Kapas Krampung.
Para perampok yang ditangkap itu merupakan pelaku yang beraksi di Koperasi Simpan Pinjam (KSP) dan pegadaian di kawasan Kapas Krampung pada Rabu (7/2/2024) malam,
Bahkan Komplotan itu sempat menyandera dua karyawati toko menggunakan pisau.
“Iya kami amankan tiga terduga pelaku rampok,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono.
Dia tak menjelaskan bagaimana proses penangkapan dan motif dibalik perampokan tersebut. Semua akan disampaikan setelah gelar perkara.
“Selebihnya akan kami sampaikan dirilis,” imbuhnya.
Tribunjatim.com mendatangi lokasi kejadian. KSP dan Pegadaian tersebut berada di pertokoan Jalan Kapas Krampung, seberang jalan menuju Kaza Mall.
Aktivitas tempat usaha itu dari jalan raya bisa terlihat karena pintu terbuat kaca tembus pandang.
Di ruangan tidak ada teralis pengamanan. Untuk melayani transaksi di lokasi terdapat dua meja.
AS dan FR, ialah dua karyawan Koperasi Simpan Pinjam (KSP) dan pegadaian yang menjadi korban sekaligus saksi.
Saat itu, Rabu (7/2) malam, mereka didatangi dua orang tak dikenal.
AS mengungkapkan saat hendak menutup toko didatangi pelaku pertama menawarkan ponsel untuk digadai karena butuh uang.
AS saat itu tak menaruh rasa curiga.
Belum sempat ia melihat handphone yang akan digadai pelaku, dua orang yang datang itu mengeluarkan pisau.
Ia diminta mengeluarkan semua barang. AS pun sempat mengelak.
"Karena melawan saya dijambak, leher saya ditodong pakai pisau. Kepala saya juga dibenturkan ke tembok,” ungkapnya.
Korban FR mengetahui ada keributan, keluar dari ruangan penyimpanan barang.
Dua pelaku kemudian melompati meja.
FR pun menerima perlakuan yang sama.
Kemudian, dua pelaku masuk ke ruang berisi brankas dan menggeledah isi ruangan.
"Dua pelaku terus mengambil laptop dan 2 ponsel," ujar korban FR.
Setelah itu dua pelaku kabur. Ternyata di luar toko sudah ada mobil minibus warna silver yang sudah siap dinaiki dua pelaku untuk melarikan diri ke arah Jalan Tambaksari.
AS sempat berteriak, ketika kedua pelaku keluar dan menuju mobil.
Saat itu ia sempat berlari mengejar dan meneriaki pelaku. Namun tidak banyak warga yang tanggap.
Kasus tersebut akhir dilaporkan ke Polrestabes Surabaya.
Berita Surabaya Hari Ini: Peluncuran Koperasi Digital, Jadwal Commuter Line yang Baru |
![]() |
---|
Berita Surabaya Hari Ini: Golkar Buat Lomba Cipta Oleh-oleh, Investasi Mulai Naik, Prestasi Pelajar |
![]() |
---|
8 Landmark dan Ikon Budaya Kota Surabaya, Daya Tarik Wisata Ibu Kota Jawa Timur |
![]() |
---|
Rute dan Lokasi Parkir Parade Surabaya Vaganza, Hari Ini 25 Mei 2025 Mulai Pukul 13.00 WIB |
![]() |
---|
Patuhi Larangan Wisuda SMA/SMK di Jatim, Ini Cara Sederhana SMAN 2 Surabaya Rayakan Kelulusan Siswa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.