Berita Bangkalan
Suasana Menakutkan Jembatan Suramadu Digoyang Angin Kencang, Pemotor Menepi Berpegangan di Pagar
Angin kencang menerjang perairan Selat Madura, suasana menakutkan di bentang tengah Jembatan Suramadu, pengedara motor menepi berpegangan pagar.
Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, BANGKALAN – Dua video beredar di media sosial menyajikan kondisi cuaca buruk di atas Jembatan Suramadu, Sabtu (20/1/2024).
Tampak awan mendung berwarna hitam pekat menggelayut di atas Selat Madura, angin kencang memaksa beberapa pengendara sepeda motor menepi, bahkan hingga berpegangan ke pagar bentang tengah Jembatan Suramadu.
Satu video berdurasi 48 detik yang diunggah seorang pengendara sepeda motor, sambil memegang kemudi pemotor pria itu bersuara memberikan imbauan, “Cuaca buruk di atas Suramadu, hari ini, Hari Jumat di jam 2 (siang) pas. Hati-hati para pengendara yang dari Madura ke Surabaya, angin kencang di atas Suramadu, sampai motor tidak bisa jalan, hati-hati. “Waduh, garis batas jalan sampai berserakan, waduh tang kocca elang (topi ku hilang)”.
Jalur sepeda motor memang dalam beberapa bulan terakhir terpaksa dipindahkan ke jalur mobil, karena masih dilakukan perbaikan kabel di bawah jalur sepeda motor.
Dalam video itu, posisi pembatas jalur berupa traffic cone yang ditambatkan lurus dengan tampar tampak sudah tidak beraturan.
Sementara satu video lainnya yang berdurasi 9 detik, menyuguhkan suasana menakutkan di bentang tengah Jembatan Suramadu.
Deru angin terdengar jelas, riak-riak ombak kecil muncul sebagai tanda bahwa angin yang bersifat keras dan kencang menerjang perairan Selat Madura.
Kondisi itu memaksa sejumlah pengendara sepeda motor dari arah Surabaya tujuan Madura memilih untuk menepi, beberapa di antara pemotor berpegangan ke pagar pembatas di bentang tengah Jembatan Suramadu.
Merespons hal tersebut, Kanit Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan dan Patroli (Turjawali) Satlantas Polres Bangkalan Iptu Wiwit Heru S mengimbau, agar para pelintas Jembatan Suramadu di tengah cuaca ekstrem untuk mengurangi kecepatan saat mengemudikan kendaraan. Terutama kendaraan roda dua, karena mudah terhempas kencangnya angin.
“Cuaca akhir-akhir ini tidak menentu, di wilayah Suramadu sering terjadi angin kencang dan hujan deras. Kami mengimbau kepada pengguna jalan raya termasuk Jembatan Suramadu untuk selalu berhati-hati. Kurangi kecepatan, karena di bentang tengah kondisi angin semakin kencang,” imbau Wiwit.
Rosyadi ke Rusia Sebagai Atase Pendidikan KBRI di Moskow, Dorong Mahasiswa UTM Kuliah di Luar Negeri |
![]() |
---|
Harga-Harga Naik Jelang Nataru, Penjual Mie Ayam di Bangkalan Terpaksa Oplos Cabai Merah dan Hijau |
![]() |
---|
Cabdindik Apresiasi Prestasi SMA/SMK Bangkalan Selama 2024, Meski Koordinasi Antar Lembaga Lemah |
![]() |
---|
Derita Kampung Nelayan di Kabupaten Bangkalan, 20 Tahun Dikepung Banjir |
![]() |
---|
Kader GP Ansor se-Indonesia Diasah di Bangkalan, Disiapkan Jadi Pemimpin Bangsa Berintegritas Tinggi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.