Pilpres 2024
Banjir Dukungan Tak Terbendung, Gus Sadad: Madura Masih Basis Prabowo
Kubu Koalisi Indonesia Maju (KIM) menegaskan, bahwa Madura masih menjadi basis pendukung Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, SURABAYA - Kubu Koalisi Indonesia Maju (KIM) menegaskan, bahwa Madura masih menjadi basis pendukung Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto.
Pada Pilpres 2024 mendatang, empat kabupaten di kawasan tersebut diyakini akan ikut menyumbang suara signifikan kepada Prabowo-Gibran.
Sebelumnya, survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang dilakukan 16-28 Desember 2023, menunjukkan pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar unggul di empat kabupaten di Madura.
Menggunakan 8.800 responden dari 11 dapil (800 responden/dapil), survei tersebut menggunakan metode multistage random sampling. Margin of error sebesar ±1.1 pesen pada tingkat kepercayaan 95 persen dengan asumsi stratified random sampling.
Di Madura, persentase elektabilitas Anies-Muhaimin (AMIN) memimpin dengan 42,3 persen, diikuti Prabowo-Gibran di angka 33,3 persen, dan Ganjar-Mahfud dengan mendapatkan 14,9 persen. Masih ada sekitar 9,6 persen yang belum menentukan pilihan.
Ketua DPD Gerindra Jatim Anwar Sadad menyebut, Madura masih menjadi basis suara dari Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Prabowo-Gibran diyakini akan mengalahkan paslon 01 AMIN di Madura.
"Madura menjadi basis paslon nomor urut 01 hanya isapan jempol saja. Saya yakin Madura tetap basis Prabowo," kata Gus Sadad saat dikonfirmasi SURYA.CO.ID di Surabaya, Kamis (11/1/2024).
Bukan tanpa alasan Gus Sadad tetap yakin wilayah Madura menjadi lumbung kemenangan Prabowo.
Keyakinan itu didapatkan Gus Sadad, usai dirinya turun gunung ke basis-basis pendukung Prabowo pada Pilpres 2014 dan 2019.
Pada Pemilu 2019 misalnya, Prabowo yang berpasangan dengan Sandiaga Uno memang unggul di 3 dari 4 kabupaten di Madura. Yakni, Sampang (75,30 persen), Pamekasan (83,78 persen) dan Sumenep (64,33 persen).
Saat itu, Prabowo hanya kalah dari Joko Widodo yang berpasangan dengan KH Maruf Amin di Bangkalan.
Di Bangkalan, Jokowi-Maruf mendapatkan 57,74 persen dan Prabowo-Sandi dengan 42,26 persen.
Jelang pemilu 2024, Gus Sadad juga telah mengunjungi sejumlah wilayah di Madura. Ia menghadiri acara dukungan dari guru-guru Madrasah Diniyah dan guru-guru Ngaji di Sampang hingga Sumenep kepada Prabowo.
Gus Sadad juga bertemu dengan tokoh-tokoh Ulama Madura. Menurutnya, dukungan untuk Paslon nomor 2 terus berlipat.
"Titik-temunya ada pada fakta, bahwa masyarakat Madura adalah masyarakat religius, di mana tindakan penting dan strategis dalam kehidupan. Termasuk dalam hal pilihan politik harus didasarkan pada agama atau syariah," ujarnya.
Pilpres 2024
Koalisi Indonesia Maju (KIM)
Prabowo Subianto
Anies-Muhaimin (AMIN)
Prabowo-Gibran
Ganjar-Mahfud
Anwar Sadad
Gus Sadad
Habib Najib : Kiai Kampung se-Indonesia Akan Gelar Doa Bersama, Doakan Pemerintahan Baru |
![]() |
---|
Megawati Belum Tentukan Sikap Politik PDIP di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Sumber Kekayaan Raffi Ahmad yang Digadang-gadang Masuk Bursa Menteri Prabowo dan Cawagub Jateng |
![]() |
---|
Kekayaan Eko Patrio Politisi asal Nganjuk yang Disiapkan Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
Rekam Jejak Eko Patrio yang Disiapkan Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Asal Nganjuk Jatim |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.