Pilpres 2024

Survei Elektabilitas Capres Terbaru: Ganjar-Mahfud Kokoh di Jateng, Jatim Dipimpin Prabowo-Gibran

Inilah hasil survei elektabilitas pasangan capres dan cawapres terbaru, rilisan Desember 2023 hingga Januari 2024.

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Adrianus Adhi
Kolase Tribunnews
Hasil survei elektabilitas capres dan cawapres terbaru yang dirilis oleh tujuh lembaga survei, periode Desember 2023 hingga Januari 2024. 

SURYA.CO.ID - Inilah hasil survei elektabilitas pasangan capres dan cawapres terbaru, rilisan Desember 2023 hingga Januari 2024.

Hasil survei elektabilitas pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk Pemilu 2024, telah dirilis oleh tujuh lembaga survei Indonesia.

Tujuh lembaga survei itu di antaranya, Survei Puspoll, Indonesia Political Expert, ICRC, Indikator Politik Indonesia, CSIS, LSI Denny JA, dan Litbang Kompas.

Dari hasil ketujuh lembaga survei tersebut, salah satunya menyebutkan bahwa pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, posisinya kokoh di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sementara di Jawa Timur, pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka lebih unggul.

Melansir Bangka Pos, berikut ini hasil survei elektabilitas pasangan capres dan cawapres untuk Pemilu 2024.

1. Survei Puspoll

Lembaga Pusat Polling (Puspoll) Indonesia merilis hasil survei nasional elektabilitas capres.

Hasilnya, elektabilitas paslon Nomor Urut Satu mencapai 26,1 persen, paslon Nomor Urut 2 sebesar 41 persen, dan paslon Nomor Urut Tiga 3, yakni Ganjar Pranowo - Mahfud MD 27,6 persen .

Pendiri Puspoll, Muslimin Tanja mengatakan Pilpres akan berlangsung dua putaran.

Paslon nomor urut 1 sulit hanya mencapai satu putaran.

Selain pasangan nomor satu, pasangan nomor 3 berpeluang masuk putaran kedua.

Ia juga mengungkapkan 3 faktor yang memuluskan langkah pasangan calon (Paslon) Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD ke putaran kedua Pilpres 2024.

Menurut Muslimin, hasil survei menggarisbawahi bahwa setidaknya ada 3 faktor pendorong pasangan Ganjar-Mahfud berpeluang maju ke putaran kedua Pilpres 2024.

Faktor pertama, kata Muslimin, adalah Pilpres satu putaran tidak realistis karena tingkat elektabilitas paslon Nomor Urut 2 jauh dari 50 persen .

Halaman
1234
Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved