Tabrakan KA Turangga Vs KA Lokal

SOSOK Masinis Tewas di Tabrakan KA Turangga Vs KA Lokal Dikenal Taat Beragama, Karier di KAI Moncer

Sehabat ungkap sosok Julian Dwi Setiono, masinis yang tewas saat kereta yang dikemudikan tabrakan dengan KA Turangga.

kolase Kompas.com
Sosok Masinis yang Tewas di Tabrakan KA Turangga Vs KA Lokal (kanan). Dikenal taat beragama. 

SURYA.co.id - Inilah sosok Julian Dwi Setiono, masinis yang tewas saat kereta yang dikemudikan tabrakan dengan KA Turangga Relasi Surabaya-Bandung di petak Jalan Cicalengka.

Di mata sahabatnya, Julian dikenal taat beragama.

Hal ini diungkapkan Brahma Adi Prasetya (26), sahabat dekat Julian.

Ia sungguh tak pernah menyangka jika sahabatnya tersebut tutup usia pada umur yang terbilang muda.

"Infonya (Jenazah) masih di RSUD Cicalengka. Gak pernah menyangka. Dia masih muda, masih sehat, tapi yang namanya takdir gak pernah direncanakan," ungkap Brahma saat ditemui di rumah duka, melansir dari Kompas.com.

Baca juga: NASIB Masinis KA Turangga yang Selamat saat Tabrakan Vs KA Bandung Raya, Korban Tewas Jadi 4 Orang

Yono, begitu sapaan akrab Julian Dwi Setiyono di kalangan sahabat-sahabatnya.

Ia bertumbuh di SDN Sukamaju, SMP di Padalarang, dan melanjutkan sekolah di SMK di Kota Cimahi.

Sebelum bekerja di PT KAI, Yono lebih dulu bekerja di sebuah perusahaan di Bogor.

Di Bogor, ia tak bertahan lama, di PT KAI kariernya cukup moncer hingga ia menjabat sebagai seorang masinis kereta api.

"Saya tahu betul bagaimana Yono, karena dia teman saya dari kecil. Yono dikenal sebagai pribadi yang baik dan taat beragama apalagi setelah menikah tahun 2019," kata Brahmana.

Atas tragedi kecelakaan maut kereta api itu, Yono meninggalkan seorang istri dan anak perempuan semata wayangnya yang masih berusia 3 tahun.

Diketahui, Julian Dwi Setiono tewas bersama asisten masinisnya, Ponisan serta Pramugara KA Turangga atas nama Andrian.

Dikutip dari Tribun jabar, satu jasad, diduga masinis sudah dievakuasi dari badan kereta oleh Tim Gabungan Basarnas. 

Sementara dua jenazah lagi masih dalam kondisi terjepit dan evakuasi tengah dilakukan.

Baca juga: Biodata Julian Masinis yang Tewas di Tabrakan KA Turangga Vs KA Lokal, Wafat Usai Hari Bahagia Anak

"Tadi telah bisa dievakuasi satu jenazah ke RSUD Cicalengka," kata Kakan (50), relawan yang sempat ikut evakuasi korban tebrakan kereta, di lokasi kejadian.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved