Berita Sidoarjo
Program dari BrangWetan, 50 SMP di Sidoarjo Bakal Jadi Sekolah Toleransi
Tahun ini, 50 SMP di Sidoarjo menjadi sekolah penerima manfaat program Sekolah Toleransi yang diselenggarakan oleh Komunitas Seni Budaya BrangWetan
SURYA.CO.ID, SIDOARJO - 44 SMP negeri dan 6 swasta di Kabupaten Sidoarjo, bakal menjadi sekolah toleransi.
Dari jumlah tersebut, sudah ada tiga SMP negeri yang deklarasi jadi Sekolah Toleransi pada tahun 2023. Yaitu SMPN 1 Taman, Waru dan Gedangan.
“Tiga sekolah itu, akan menjadi mentor dan sekolah percontohan Sekolah Toleransi di Sidoarjo,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispendikbud) Kabupaten Sidoarjo, Tirto Adi di hadapan para kepala sekolah yang menjadi sekolah penerima manfaat dan Koordinator Pengawas (Korwas) SMP Sidoarjo,” Kamis (4/1/2024).
Dalam acara yang digelar di ruang pertemuan SMPN 2 Sidoarjo itu, disampaikan bahwa tahun ini ada 50 SMP di Sidoarjo menjadi sekolah penerima manfaat program Sekolah Toleransi yang diselenggarakan oleh Komunitas Seni Budaya BrangWetan bersama Dispendikbud Sidoarjo.
Tirto Adi menyebut, pihaknya menyambut baik program dari BrangWetan ini, sebagai satu-satunya program pendampingan Sekolah Toleransi di Indonesia yang dilaksanakan secara mandiri.
Pihaknya berharap, agar para siswa memahami bahwa berbeda itu sebuah keniscayaan.
“Kita harus sepakat berbeda. Jangan malah jadi pemicu perselisihan. Indonesia ini dibangun oleh semua pemuka agama, termasuk penghayat kepercayaan,” ujarnya.
Demikian juga para kepala sekolah, diharapkan dapat mempresentasikan Sekolah Toleransi kepada pihak lain, karena Sidoarjo akan menjadi percontohan daerah lainnya.
Ditambahkan, bullying atau perundungan di Indonesia cenderung mengalami kenaikan. Baik perundungan fisik, psikis, juga kekerasan seksual.
Karena itu, diharapkan bahwa siswa SMP di Sidoarjo dapat menjadi pelopor dan percontohan pelajar Toleransi.
Program bernama "Cinta Budaya Cinta Tanah Air" (CBCTA) ini sudah dilaksanakan sejak tahun 2020, dan sekarang memasuki gelombang ketiga.
Pada gelombang pertama, menyasar 5 SMP dan 5 SMA/M di 5 kecamatan di Sidoarjo sisi utara, yaitu Taman, Waru, Sukodono, Gedangan dan Sedati.
“Gelombang kedua difokuskan di 3 SMP negeri dan 1 SMA negeri serta 1 Madrasah Aliyah. Dan sekarang sudah masuk gelombang tiga,” kata Ketua Komunitas BrangWetan dan sekaligus Direktur Program CBCTA #3 Henri Nurcahyo.
“Dari keberhasilan dua gelombang sebelumnya, pada gelombang ketiga ini menyasar 50 SMP negeri dan swasta di seluruh Kabupaten Sidoarjo. Terdiri dari 44 SMP negeri dan 6 SMP swasta,” urainya.
Berita Sidoarjo
Sekolah Toleransi
Sekolah Toleransi di Sidoarjo
BrangWetan
Dispendikbud Sidoarjo
Tirto Adi
Kabupaten Sidoarjo
Plt Bupati Subandi Ajak Para Pejabatnya Sowan ke PCNU Sidoarjo, Disambut KH Abdus Salam Mujib |
![]() |
---|
Predator Anak Asal Surabaya Diringkus Polisi di Sidoarjo, Pelaku Selalu Sasar Bocah SD |
![]() |
---|
Pria Usia 60 Tahun di Sidoarjo Bersimbah Darah, Diduga Dihabisi Anak Kandungnya |
![]() |
---|
Pembangunan Gedung Baru RSUD RT Notopuro Sidoarjo Hampir Tuntas |
![]() |
---|
Sidoarjo Terendam Banjir, Air Mulai Masuk ke Rumah-rumah Warga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.