Niat Puasa Ayyamul Bidh dan Qadha Ramadhan Sekaligus, Berikut Keutamaannya

SURYA.CO.ID - Puasa Ayyamul Bidh adalah puasa sunnah setiap pertengahan bulan. Sebagian umat Muslim biasa mengerjakannya sekaligus membayar utang puasa Qadha Ramadhan. Berikut bacaan Niat Puasa Ayyamul Bidh dan Qadha Ramadhan.

Puasa Ramadhan merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan oleh setiap Muslim. Namun, sebagian Muslim terkadang tidak dapat menunaikannya karena berbagai alasan.

Umat Muslim yang berhalangan Puasa Ramadhan wajib untuk menggantinya dengan melakukan puasa Qadha Puasa Ramadhan di luar bulan Ramadhan.

Melansir laman Universitas An Nur Lampung, terdapat pendapat ulama yang memperbolehkan menggabung Puasa Sunnah dan puasa Qadha Ramadhan untuk mendapatkan dua keutamaannya sekaligus.

Sebagian ulama tersebut, seperti Imam Nawawi, Imam Ibnu Hajar Al-Asqalani, Imam As-Suyuthi. Ulama ini membolehkan menggabungkan puasa Qadha Ramadhan dan Puasa Sunnah pada hari yang sama dengan niat yang benar. Cukup dengan membaca Niat Puasa Qadha Ramadhan.

Niat Puasa Qadha Ramadan

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an qadha’I fardhi syahri Ramadhana lillâhi ta‘âlâ.

Artinya: "Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT."

Niat Puasa Ayyamul Bidh

Berikut Niat Puasa Ayyamul Bidh bagi yang ingin mengerjakan puasa sunnah Ayyamul Bidh saja, tanpa Qadha Ramadhan.

نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaytu shauma ayyamil bidl lillaahi ta’aalaa.

Artinya: “Saya niat puasa Ayyamul Bidl (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta’ala.” 

Puasa Ayyamul Bidh dan Keutamaanya