Persebaya vs Persija, Uston Nawawi Dampingi Bajul Ijo dan Beber Cara Kalahkan Macan Kemayoran

SURYA.co.id | SURABAYA - Uston Nawawi dipastikan akan mendampingi Persebaya lawan Persija Jakarta di Liga 1 pekan ke-22. Kedua tim dijadwalkan bertanding di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Sabtu (9/11/2023) besok.

Uston Nawawi mengaku sudah menyiapkan antisipasi khusus untuk meredam kekuatan Persija Jakarta.

Itu disiapkan Uston karena laga pekan ke-22 Liga 1 2023/2024 ini laga penting.

Selain menjadi laga klasik yang ditunggu-tunggu, laga ini diharapkan menjadi titik balik Persebaya ke jalur kemenangan setelah enam laga terakhir puasa kemenangan, meraih dua hasil imbang, empat laga menelan kekalahan.

Laga Bajul Ijo vs Macan Kemayoran juga menandai kembalinya Persebaya ke Stadion GBT. Satu bulan terakhir Persebaya tidak bisa berkandang di Stadion GBT karena dipergunakan sebagai salah satu stadion penyelenggara Piala Dunia U-17 2023.

"Tentunya ini pertandingan yang ditunggu-tunggu. Kami sudah siap, pemain dan semuanya juga sudah kami persiapkan," kata Uston Nawawi saat jumpa pers jelang laga, Jumat (8/12/2023).

"Setelah kami lawan Rans, ada waktu mungkin kurang lebih satu minggu kami persiapan untuk melawan Persija. Dan semuanya siap untuk pertandingan besok," tambahnya.

Meski tidak hadir langsung selama persiapan karena sedang melanjutkan modul lisensi kepelatihan AFC Pro hingga 13 Desember mendatang, Uston mengaku semua program berjalan baik.

"Selama persiapan, saya selalu komunikasi dengan asisten, jadi nggak ada masalah. Apalagi di zaman modern ini kan, semakin canggih ya di situ enggak ada masalah," ucapnya.

"Terus hari ini kami masih ada OT, kami maksimalkan lagi, jadi gak ada masalah," tambah pelatih yang juga merupakan legenda Persebaya itu.

Persebaya juga sedang dalam kepercayaan diri tinggi berkat bisa menahan imbang 0-0 Rans Nusantara FC (1/12/2023), menjadi clean sheet pertama setelah delapan laga terakhir gawang Persebaya selalu kebobolan.

Raihan satu poin atas Rans Nusantara FC juga memutus trend negatif Persebaya yang empat laga sebelumnya secara beruntun menelan kekalahan.

Bermain di depan pendukung sendiri juga menjadi motivasi tersendiri.

Namu demikian, Uston tetap mewanti-wanti pemainnya agar mewaspadai kekuatan Persija.

Ia manyadari bahwa Persija adalah tim kuat. Terbukti empat laga terakhir tidak tersentuh kekalahan, dua laga menang, dua laga lainnya imbang.