Livoli Divisi Utama 2023

Putri Petrokimia Disebut Segan, Disikat Putri TNI AU di Pembuka Putaran Kedua di Kota Kediri

Pelatih TNI AU, Alim Suseno mengakui timnya hanya butuh satu kemenangan untuk mengamankan posisi ke grand final

Penulis: Didik Mashudi | Editor: Deddy Humana
surya.co.id/didik mashudi
Tim putri TNI AU butuh satu kemenangan lagi menuju grand final Livoli Divisi Utama 2023 di GOR Joyoboyo, setelah menang atas Petrokimia Gresik Pupuk Indonesia Kediri, Selasa (5/12/2023). 

SURYA.CO.ID, KOTA KEDIRI - Hasil buruk memayungi tim putri Petrokimia Gresik Pupuk Indonesia, pada laga perdana putaran kedua final four Livoli Divisi Utama 2023. Wakil Jatim di Livoli itu harus mengakui keunggulan putri TNI AU setelah disikat 0-3 di GOR Joyoboyo, Kediri, Selasa (5/12/2023).

Anak-anak Petrokimia disebut bermain tidak dalam form maksimal oleh pelatih Pedro Lilipaly. Karena ada rasa segan menghadapi putri TNI AU yang bermaterikan para pemain senior. "Saya bingung melihat permainan anak-anak. Seperti orang yang tidak semangat menghadapi TNI AU," kata Pedro usai laga.

Menurut Pedro, timnya ada perasaan segan menghadapi pemain-pemain TNI AU yang lebih senior. "Ada rasa segan gitu," tukas Pedro.

Kemenangan tim putri TNI AU 3-0 (25-23, 25-17, 25-21) atas Petrokimia merupakan kemenangan ketiga. Dua kemenangan lainnya didapatkan pada putaran pertama atas Petrokimia 3-0 dan TNI AL 3-1. Sedangkan satu kekalahan TNI AU diderita dari Popsivo Polwan pada akhir putaran pertama 1-3, Minggu (3/12/2023).

Karena itu putri TNI AU membutuhkan satu kemenangan lagi menuju grand final Livoli Divisi Utama 2023. Kalau tim putri TNI AU menang sekali lagi pada dua laga yang akan dijalani, dipastikan masuk di grand final putri, Sabtu (9/12/2023) mendatang. Hany Budiarti dkk akan melawan TNI AL (6/12/2023), dan Popsivo Polwan (7/12/2023).

TNI AU saat ini mengantongi sembilan poin dari kemenangan tiga laga dan sekali kalah. Posisi kedua ditempati Popsivo dengan nilai lima dari dua kemenangan dan dua kekalahan. Salah satu kemenangan didapatkan Popsivo dari TNI AL dengan skor 3-2 (15-25, 29-27, 24-26, 25-19, 15-12), Selasa (5/12/2023).

Pada hari ketiga putaran pertama, Minggu (3/12/2023) lalu, Popsivo meraih kemenangan atas TNI AU dengan skor 3-1.

Pelatih TNI AU, Alim Suseno mengakui timnya hanya butuh satu kemenangan untuk mengamankan posisi ke grand final. "Pokoknya kita butuh satu kemenangan saja untuk ke grand final," kata Alim.

Meski tim asuhannya menang atas Petrokimia, Alim mengaku masih belum puas dengan penampilan anak asuhnya. "Anak-anak masih terbawa kekalahan lawan Popsivo," tambahnya.

Menurutnya, beberapa pemainnya masih mengalami sakit seperti waktu lawan Popsivo. Tetapi menghadapi Petrokimia masih lebih baik.

Sementara asisten pelatih Popsivo, Affan Priyo Wicaksono mengaku bersyukur bisa menang dari TNI AL. Padahal pada laga di putaran pertama Popsivo tumbang 0-3. "Sudah ada perbaikan dan berkembang variasinya, sehingga permainan lebih matang dan kami menang," kata Affan.

Sedangkan pelatih TNI AL, M Anshori mengeluhkan waktu recovery yang hanya satu hari. "Mungkin masih terasa capeknya. Buktinya set keempat sudah mulai goyang," kata Anshori. Tim putri TNI AL menjadi satu-satunya sektor putri yang baru mengoleksi satu kemenangan. ****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved