Pemilu 2024
Diduga Peras Caleg Nasdem Jutaan Rupiah, Petugas Panwascam di Sidoarjo Akan Dilaporkan ke Bawaslu
Petugas Panwascam Sukodono disebut-sebut telah melakukan pemerasan kepada tim pemenangan Caleg (Calon Legislatif) di Sidoarjo. Begini kronologinya
SURYA.CO.ID, SIDOARJO - Memasuki masa kampanye Pemilu 2024, di Sidoarjo langsung memanas. Bahkan, petugas Panwascam (Panitia Pengawas Kecamatan) Sukodono disebut-sebut telah melakukan pemerasan kepada tim pemenangan Caleg (Calon Legislatif).
Petugas Panwascam berinisial DS, diduga melakukan pemerasan terhadap tim pemenangan Caleg DPRD Sidoarjo dari Partai Nasdem, Nurhendriyati Ningsih.
Pihak yang merasa jadi korban dalam peristiwa tersebut, bersiap melapo ke Bawaslu Sidoarjo. Mereka berharap, Bawaslu segera mengambil tindakan tegas terkait peristiwa ini.
Diceritakan oleh Herviando, Ketua tim pemenangan Nurhendriyati Ningsih, awal mula masalah itu muncul ketika Nurhendriyati Ningsih yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Nasdem Sidoarjo mengadakan sosialisasi dan pendidikan politik para saksi pada 20 November lalu.
Kegiatan itu, digelar di sebuah rumah tim pemenangannya di Desa Pekarungan, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo. Dalam pertemuan tersebut, dipantau anggota pengawas desa dan Panwascam setempat.
Disebut ada enam orang petugas Panwas. Di sana mereka mengambil gambar dan foto absensi. Katanya untuk laporan dan dokumentasi.
Ketika di lokasi, para petugas itu tidak memberikan teguran apa pun terkait kegiatan tersebut. Mereka langsung pulang setelah kegiatan selesai.
Kemudian pada Minggu (26/11/2023), tiba-tiba ada surat panggilan kepada Nurhendriyati Ningsih dari Panwascam Sukodono yang dititipkan kepada Ketua DPC Partai Nasdem Sukodono, Suwarno.
Nurhendriyati diminta datang ke Kantor Panwascam Sukodono pada (27/11/2023). Namun karena yang bersangkutan sedang ada kegiatan dinas anggota DPRD Sidoarjo, akhirnya Herviando mendatangi Kantor Panwascam Sukodono. Di sana, Herviando dia diminta klarifikasi.
"Dalam proses klarifikasi tersebut semua berjalan lancar. Kami juga jelaskan kalau ibu sedang ada kegiatan di luar kota," kata Herviando, Sabtu (2/12/2023).
Usai klarifikasi, Harviando meninggalkan Kantor Panwascam Sukodono. Tak berselang lama, sekitar 5 menit kemudian, ada telepon dari DS dan meminta ketemuan.
"Karena dia minta ketemu, saya tunggu di dekat minimarket utaranya Kantor Kecamatan Sukodono. Di sana dia mengajukan negosiasi uang. Sambil membawa map berisi dokumen kegiatan dan pasal pelanggaran," ungkap Harviando.
Harviando yang ditemani Totok Subianto salah seorang anggota tim pemenangan Nurhendriyati Ningsih, mencoba menyodorkan uang Rp 500 ribu kepada petugas panwascam itu. Namun ditolak, karena nilainya terlalu kecil. DS minta Rp 7,5 juta.
"Kami juga diberi batas waktu hingga pukul 23.00 WIB (27/11/2023), untuk memenuhi permintaan uang Rp 7,5 juta itu," urai Totok.
Dia kemudian berkonsultasi dengan pengurus DPD Partai Nasdem. Tapi, tetap tidak ada solusi untuk memenuhi permintaan oknum Panwascam Sukodono itu.
Pemilu 2024
Panwascam peras Caleg di Sidoarjo
Panwascam peras Caleg
Panwascam Sukodono
Nurhendriyati Ningsih
Bawaslu Sidoarjo
Agung Nugraha
Kabupaten Sidoarjo
Diusulkan Kembali Jadi Ad Hoc, Bawaslu Trenggalek Luncurkan Buku Tentang Pengawasan Pemilu 2024 |
![]() |
---|
Dugaan Kasus Asusila, DKPP Periksa Komisioner Bawaslu Kota Surabaya |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Annisa Mahesa, Anggota DPR Termuda yang Dilantik di Usia 23 Tahun, Totalnya Rp 5,8 M |
![]() |
---|
Sosok Jamaludin Anggota DPR RI Pakai Kostum Ultraman Jelang Pelantikan di Senayan, Pengusaha Top |
![]() |
---|
Sosok Romy Soekarno, Cucu Bung Karno Jadi Anggota DPR Usai Arteria Dahlan Mundur: Eks Suami Artis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.