Berita Viral

Isi Chat WA Nanie Darham dan Pihak Klinik Sebelum Operasi Sedot Lemak yang Berujung Tewas Terbongkar

Isi Chat WhatsApp Nanie Darham dan pihak klinik sebelum operasi sedot lemak yang berujung fatal.

Editor: Musahadah
Instagram
Aktris Nanie Darham meninggal saat menjalani sedot lemak, ini sosoknya. 

Baru Kali Pertama

Kakak Nanie Darham, Indrie Darham mengungkapkan sebelum memutuskan sedot lemak di klinik Jakarta itu, sang adik sudah punya rencana melakukannya di Korea. 

Namun, operasi sedot lemak di Korea itu direncanakan tahun depan.

Indrie juga memastikan operasi sedot lemak ini baru kali pertama dijalani sang adik. 

"Kalau ditanya kehamilan pertama lakukan sedot lemak? Jawabnya nggak, ini pertama kali," kata Indrie Darham saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (28/11/2023).

Indrie sendiri tidak mengetahui pasti motivasi dari adiknya itu untuk melakukan operasi sedot lemak.

"Alasannya saya tidak tahu," ujar Indrie.

"Memang dari dia ada rencana mau melakukan di Korea tahun depan, dan pada saat konsultasi pun inginnya gastric balloon, dan entah kenapa jadi liposuction. Kita tahu liposuction itu seminggu sebelumnya," urai Indrie.

Diketahui artis Nanie Darham meninggal dunia diduga menjadi korban malapraktik dalam klinik kecantikan. Nanie Darham meninggal dunia pada 21 Oktober 2023 saat menjalani sedot lemak.

Kasus ini pun telah ditangani Polres Metro Jakarta Selatan usai keluarga Nanie Darham melaporkan dugaan malapraktik. 

Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Henrikus Yossi kemudian mengungkapkan kronologi awal dimana Nanie Darham datang ke klinik untuk operasi sedot lemak bersama rekannya.

"Saat itu awalnya korban bersama dengan satu orang rekannya berangkat menuju ke klinik di daerah Cipete Utara, Kebayoran Baru. Maksud kegiatannya adalah melaksanakan operasi sedot lemak," kata Henrikus Yossi, Jumat (24/11/2023).

Kemudian artis pemeran film Air Terjun Pengantin ini telah melakukan dua kali konsultasi sebelum melakukan tindakan operasi sedot lemak.

"Yang bersangkutan sebelum melaksanakan operasi sedot lemak di tanggal 21 Oktober memang telah melakukan konsultasi di tanggal 6 Oktober. Sempat juga melaksanakan konsultasi secara online tanggal 12 Oktober. Kemudian, pelaksanaan operasi diputuskan pada tanggal 21 Oktober," ungkap Henrikus Yossi.

"Yang bersangkutan juga telah melakukan uji laboratorium atas rujukan dokter yang akan melakukan operasi," sambungnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved