Berita Gresik

PWI-DPRD Gresik Kompak Meriahkan Bandar Grissee

Persatuan Wartawan Indonesia bersama DPRD Gresik kompak memeriahkan kawasan heritage Bandar Grissee di Jalan Basuki Rahmat

Penulis: Willy Abraham | Editor: Fatkhul Alami
PWI Gresik
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (kiri) dan Wakil Ketua DPRD Gresik Ahmad Nurhamim (kanan) dukung kawasan heritage Bandar Grissee di Jalan Basuki Rahmat 

SURYA.co.id | GRESIK - Persatuan Wartawan Indonesia bersama DPRD Gresik kompak memeriahkan kawasan heritage Bandar Grissee di Jalan Basuki Rahmat. Menampilkan tari hingga damar kurung ukuran besar di atas panggung di depan icon gardu suling.

Warga pun berdatangan melihat aksi tari damar kurung. Damar kurung adalah salah satu warisan budaya Gresik yang menjadi salah satu ikon Kabupaten Gresik. Berada sejak abad lalu. Biasanya, masyarakat menggantungkan lentera damar kurung di depan rumahnya untuk menyambut malam lailatul qadar

Damar berarti pelita atau lampu sedangkan kurung dapat diartikan sebagai tempat tinggal hewan yang mirip dengan sangkar burung. Damar kurung adalah lampion yang terbuat dari kayu berbentuk segi empat dan dilapisi kertas yang berhiaskan lukisan dengan banyak motif.

Biasanya gambar tersebut berhubungan dengan kota Gresik atau kegiatan ibadah umat Islam. Bagian dalam damar kurung diberi sebuah lampu kuning, sehingga ketika dinyalakan terlihat lebih menarik.

Lokasi Bandar Grissee merupakan saksi kejayaan Gresik sudah ada sejak tahun 1.400 Masehi. Merujuk pada zaman Sunan Giri. Dinamakan Bandar karena lokasinya dekat dengan pelabuhan.

Sedangkan Grissee merujuk pasa sebutan Gresik zaman kolonial. Bangunannya pun sama seperti zaman dahulu. Masih berdiri kokoh.

Kini, Bandar Grissee menjadi kawasan heritage ramai dengan kawula muda. Pedagang kopi hingga makanan ringan berjualan berjejer meramaikan ekonomi kerakyatan di kawasan heritage Bandar Grissee.

Wakil Ketua DPRD Gresik Ahmad Nurhamim menuturkan, konsep acara terbuka bisa menjadi sarana komunikasi warga dan masyarakat Gresik.

"Mampu menggerakkan sektor riil kita," kata pria yang akrab disapa Anha ini.

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengatakan, keberadaan Bandar Grissee memiliki peranan penting dalam perekonomian Gresik. Mulai dari Gedung Nasional Indonesia hingga Bandar Grissee ramai warga.

"Kita lihat begitu ramai hingga sempat macet. Ini menandakan ekonomi kerakyatan sedang bergerak di sana. Ini harus terjaga dan memberikan kesejahteraan masyarakat Gresik," ucapnya.

Sejumlah tokoh di Gresik menerima Giri Pancasuar Awards 2023.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved