Sambut Pendaftaran AMIN ke KPU, PKB Surabaya: Optimis Raih Suara 62 Persen di Pilpres 2024

SURYA.CO.ID, SURABAYA - DPC PKB Surabaya dan DPW PKB Jatim turut menyambut gembira pendaftaran AMIN ke KPU pada Kamis (19/10/23) pagi di Surabaya.

Penyambutan dilakukan dengan membagikan ribuan kaos dan kerudung berstiker Anies kepada pengendara kendaraan bermotor di depan Kebun Binatang Surabaya (KBS).

Dalam aktivitas tersebut, Wakil Ketua DPW PKB Jatim sekaligus Ketua DPC PKB Surabaya, Musyafak Rouf bersama jajaran pengurus dan relawan turut turun langsung ke jalanan.

Berdasarkan pantauan SURYA.CO.ID di lapangan, pembagian kerudung ini mendapat tanggapan positif dari masyarakat.

Cak Syafak, sapaan akrab Musyafak Rouf mengatakan, agenda tebar kerudung bertepatan dengan momen pendaftaran pasangan bakal calon presiden (Bacapres) Anies Baswedan dan Bacawapres Muhaimin Iskandar atau pasangan AMIN di KPU pada hari ini, sekitar pukul 08.00 WIB sampai 10.00 WIB.

"Mudah-mudahan bersamaan dengan pendaftaran KPU pada hari ini, kami yang di Surabaya juga mengadakan kegiatan sosialisasi dan berbagi kepada masyarakat, maka cinta pada AMIN untuk mendukung sekaligus memenangkan AMIN pada Pilpres 2024 mendatang terus terealisasi," katanya.

Selain membagikan lima ribu kerudung dan sepuluh ribu kaos, relawan juga melakukan pemotongan tumpeng sebagai bukti bahwa AMIN telah siap untuk berkontestasi pada Pemilu 2024.

Cak Syafak menambahkan, PKB optimistis mampu mendulang suara mencapai 60 hingga 62 persen berdasarkan indikator kegiatan yang telah mereka lakukan bersama akar rumput.

"Pasti optimis, karena kekuatan ini ditopang oleh barometer dukungan massa saat agenda sosialisasi. Masyarakat dinilai sangat antusias dan peduli. Relawan juga memiliki loyalitas tinggi secara moril maupun materil."

"Hampir setiap titik kami menemukan adanya masyarakat yang berduyun-duyun tanpa ada undangan maupun ada tekanan, instruksi atau pengkondisian. Tapi mereka sudah langsung dengar ada berita dari medsos, dari media, mereka datang semua untuk menyambut kemenangan Anies," ungkap Cak Syafak.

Disinggung perihal deklarasi pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD pada Rabu (18/10/2023) kemarin, kata dia, PKB Surabaya justru tak gentar menjemput kemenangan AMIN.

Peta persaingan politik semakin seru dan menegangkan, namun PKB Surabaya di bawah komandonya tetap bergerak lurus dan satu komando.

"Kami tidak terpengaruh dengan adanya Ganjar dan Pak Mahfud. Karena kami sudah punya struktur yang sudah lengkap, mulai dari DPP bahkan tingkat ranting maupun anak ranting dan kita sudah menyusun strategi," ujar Cak Syafak.

Dia juga mempersilakan Ganjar-Mahfud menjalankan program mereka masing-masing.

"Pak Mahfud monggo silakan bergabung dengan Pak Ganjar dan Pak Mahfud juga sudah punya perencanaan sendiri mungkin, tetapi kami sebagai warga PKB yang Nahdliyin sekaligus komunitas kita adalah komunikasi warga Nahdlatul Ulama yang ada di Surabaya maupun Jatim, tetap pada posisi Pak Anies," tegas Cak Syafak.