Tragedi Kanjuruhan

Program Bantuan UMKM untuk Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan, Ini Pesan Kapolres Malang

Polres Malang kembali menyalurkan bantuan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) kepada keluarga korban Tragedi Kanjuruhan.

surya.co.id/luluul isnainiyah
Kapolres Malang memberikan bantuan peralatan UMKM untuk keluarga korban Tragedi Kanjuruhan, Kamis (12/10/2023) 

SURYA.CO.ID, MALANG - Polres Malang kembali menyalurkan bantuan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) kepada keluarga korban Tragedi Kanjuruhan.

Kamis (12/10/2023) siang, sebanyak dua keluarga korban tragedi dan satu anggota Polsek Bululawang menerima bantuan tersebut.

Mereka adalah Wiyanto (52), Islam, warga Desa karangpandan, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang. Wiyanto merupakan Ayah kandung dari korban meninggal Septian Ragil Saputra (21).

Pada kesempatan ini, Wiyanto mendapatkan bantuan satu set berupa gerobak jus dan mesin press.

Kemudian, ada Musiyeh (45) Desa Gondanglegi Kulon, Kecamatan Godanglegi, Kabupaten Malang. Ia merupakan ibu kandung dari korban meninggal Syahrullah (18).

Musiyeh mendapatkan bantuan peralatan memasak berupa rice cooker dan alat mixer.

Lalu, bantuan terkahir diberikan kepada Hartini, anggota Polsek Bululawang, warga Desa Wadanpuro, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang.

Ia mendapatkan bantuan berupa gerobak untuk berjualan makanan ringan dan minuman.

"Ini program bantuan UMKM Kanjuruhan dan keluarga Polres Malang gelombang 3 bertepatan dengan hari jadi Provinsi Jawa Timur ke-78," ujar Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana.

Kholis menyebutkan, bantuan ini merupakan komitmen dari Polres Malang dengan menyalurkan bantuan UMKM dan modal usaha bagi keluarga korban Kanjuruhan.

"Ini sebagai wujud kepedulian kami yang masih terus berkomunikasi dengan keluarga korban," sebutnya.

Sampai dengan saat ini, sudah ada tujuh keluarga korban yang menerima bantuan UMKM.

Dikatakan Kholis, pihaknya masih membuka bagi keluarga korban yang memang membutuhkan bantuan tanpa ada paksaan dari pihak mana pun.

"Tidak kami paksa, ada yang butuh bantuan maka akan kami bantu," jelasnya.

Secara terpisah, Wiyanto mengaku bersyukur telah mendapatkan bantuan UMKN berupa gerobak untuk menjual jus buah.

Sebelumnya, ia telah berjualan bensin dengan membuka kios pom mini di depan rumahnya.

"Sebelumnya jualan bensin, nanti di sampingnya buat jualan jus buah," terangnya.

Bapak tiga anak ini mengaku bersyukur atas bantuan UMKM yang diberikan oleh Polres Malang. Yang nantinya bantuan ini UMKM akan dijalankan oleh anak pertamanya. (Lu'lu'ul Isnainiyah)

BACA BERITA SURYA.CO.ID DI GOOGLE NEWS LAINNYA

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved