Berita Viral
Masa Lalu Rafi Atqiya yang Diloloskan Jenderal Dudung Jadi Bintara TNI AD, Ketua Osis dan Paskibraka
Inilah masa lalu Rafi Atqiya, pemuda yang diloloskan KASAD Jenderal Dudung Abdurachman jadi Bintara TNI AD.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
SURYA.co.id - Terungkap masa lalu Rafi Atqiya, pemuda yang diloloskan KASAD Jenderal Dudung Abdurachman jadi Bintara TNI AD.
Melansir dari Facebook pribadinya, Rafi ternyata dulu merupakan pemuda yang aktif berorganisasi.
Ternyata Rafi memang aktif sejak di bangku sekolah.
Ia kerap mengikuti berbagai kegiatan. Rafi juga pernah menjadi paskibra saat sekolah.
Sejak SD Rafi aktif dalam kegiatan pramuka.
Ia juga pernah mengunjungi RRI bersama dengan teman-temannya.
Baca juga: KISAH LENGKAP Rafi Atqiya yang Bikin Jenderal Dudung Takjub, Masuk Bintara karena Kuasai 4 Bahasa
Rafi bersekolah di sekolah kejuruan dengan jurusan Teknik komputer dan Jaringan. Saat SMA pun dia masih aktif.
Bahkan Rafi menjadi Ketua OSIS SMK N 1 Cipanas.
Ia masih aktfi Pramuka hingga sekolah menengah.
Rafi juga menjadi Paskibra Kecamatan Cipanas tahun 2018.
Selanjutnya ia menjadi Paskibraka Provinsi Banten di tahun 2019.
Sebelumnya, viral sosok Rafi Atqiya, pemuda yang bikin KASAD Jenderal Dudung Abdurachman takjub.
Diketahui, Rafi viral lantaran langsung diloloskan jadi Bintara TNI AD karena menguasai empat bahasa asing.
Yakni Prancis, Italia, Spanyol, Potugal dan Inggris.
Hal ini tentu saja membuat Jenderal Dudung takjub
Karena kelebihannya itulah Rafi langsung lolos masuk Bintara TNI AD.
Berikut kisah lengkapnya dirangkum SURYA.co.id.
1. Daftar Tamtama Malah Lolos Bintara
Rafi sebenarnya mendaftar calon siswa tamtama TNI AD Rindam III/Siliwangi, namun justru ia dinyatakan diterima di sekolah calon bintara tahun ini bahkan tanpa tes.
Di hadapan Jenderal Dudung, Rafi Atqiya menunjukkan kemampuannya menguasai banyak bahasa asing.
Dia menjelaskan nama lengkapnya adalah Raffi Atiyah. Saat ini dia berusia 21 tahun.
Dia tinggal di Lebak, Banten. Ayahnya bernama Margono dan ibunya bernama Siti Ruqoyah.
Berkat kemampuannya, Rafi Atqiya sukses membuat Jenderal Dudung takjub.
Jenderal bintang empat TNI itu lantas menyatakan Raffi tak usah ikut tes Tamtama.
Dudung langsung memberi perintah agar Rafi langsung ikut pendidikan Bintara TNI.
Tak cuma itu, Jenderal Dudung juga memerintahkan agar Raffi tak usah ikut tes, alias langsung masuk pendidikan Bintara TNI.
"Kalau begitu tak usah Tamtama, Bintara aja. Langsung pendidikan," kata Jenderal Dudung.
2. Sujud Syukur
Mendengar perintah dari orang nomor satu di TNI AD tersebut langsung membuat Rafi menangis haru dan sujud syukur.
Dia menangis dan menyalami Jenderal Dudung.
"Ini sampai ketemu di Rindam. Gak usa tes lagi, langsung pendidikan," kata Dudung di ruangan yang bertuliskan Seskoad (Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat).
"Siap," kata sang pemuda yang masih terharu tidak menyangka bisa diterima sebagai prajurit TNI AD.
Video Jenderal Dudung langsung mengetes kemampuan bahasa asing calon peserta tes tamtama TNI AD itu pun diunggah akun Instagram @andreli_48.
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen Hamim Tohari membenarkan jika pemuda yang seharusnya masih mendaftar sebagai calon tamtama itu kini sudah diloloskan oleh KSAD.
Berkat kemampuan berbahasa asing, Rafi langsung mengikuti pendidikan di Rindam III/Siliwangi.
3. Rumah Sederhana
Diketahui bahwa Rafi Atqiya dan neneknya tinggal di Kampung Gajrug, Desa Bintangresmi, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Lebak, Banten.
Dilansir Surya.co.id dari TribunTrends.com, Rafi Atqiya bersama sang nenek tinggal di sebuah rumah sederhana yang potretnya dibagikan akun TikTok @kodim0603lebak.
Bagian depan rumah ini dicat dengan warna biru.
Terdapat sebuah tempat duduk panjang yang sederhana untuk bersantai.
Sementara di bagian belakang rumah tampak tidak dicat.
Di dalam rumahnya tampak terpajang foto-foto keluarga dan masa kecil Rafi Atqiya.
Berdasarkan cerita Rolah, sang nenek mengungkapkan bahwa Rafi Atqiya merupakan anak yang gigih.

Meski sempat beberapa kali gagal dalam tes tamtama, Rafi pantang menyerah.
"Pengennya dia begitu membantu negara, dari dulu gak bisa dicegah, gagal lagi gagal lagi gagal, sampai saya gak percaya pas lagi riweh-riwehnya gitu," ungkap Rolah, dilansir dari Tiktok @kodim0603lebak.
4. Sang Nenek Tak Menyangka
Mendengar cucunya mendapatkan kesempatan masuk pendidikan Bintara TNI, Rolah tak kuasa menangis tak menyangka.
Cucu yang selama ini tak pernah patah semangat itu akhirnya berhasil mengejar cita-citanya.
"Terima kasih kepada bapak KSAD Jenderal telah menitip cucu saya, muda-mudahan cucu saya nurut, saya gak ada apa-apa serba kekurangan," ucap Rolah terisak tangis.
"Gak percaya gitu, kok bisa gitu ya, cuma bisa makasih sampai bisa lulus, cuma berdoa semoga pak Jenderal semoga panjang umur yang panjang, rejeki yang berlimpah," sambungnya.
Rolah berharap agar sang cucu bisa bertanggung jawab membantu Negara
"Semoga Rafi bisa tanggung jawab disana, bisa jadi anak yang jujur, kuat, sehat memegang amanah," tandasnya.
>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.