Persebaya Surabaya

Persebaya Surabaya vs Borneo FC, Song Ui-Young Ungkap Ambisi Sebelum Dilepas ke Timnas Singapura

Gelandang asing Persebaya Surabaya, Song Ui-Young ungkap ambisi jelang laga melawan Borneo FC. 

Penulis: Abdullah Faqih | Editor: Fatkhul Alami
Surya.co.id/Habibur Rohman
Song Ui-Young saat memperkuat Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya 

SURYA.co.id, - Gelandang asing Persebaya Surabaya, Song Ui-Young ungkap ambisi jelang laga melawan Borneo FC. 

Song Ui-Young masih akan menjadi andalan bagi Uston Nawawi di laga Persebaya vs Borneo FC dalam lanjutan laga Liga 1 2023/2024. 

Pertandingan Persebaya Surabaya vs Borneo FC akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Minggu (3/9) mendatang. 

Adapun laga melawan Borneo FC bakal menjadi pertandingan krusial bagi Song Ui-Young. 

Pasalnya ini akan menjadi pertandingan terakhir jelang FIFA MATCHDAY di Bulan September. 

Song Ui-Young yang tampil apik bersama Persebaya berhasil mengamankan tempat di Timnas Singapura yang akan menjalani laga FIFA MATCHDAY melawan Tajikistan pada 8 September, lalu melawan Taiwan pada 12 September.

Song Ui-Young di laga PSS Sleman vs Persebaya Surabaya
Song Ui-Young di laga PSS Sleman vs Persebaya Surabaya (Persebaya)

Kedua pertandingan itu tak ada yang bentrok dengan jadwal Song di Persebaya Surabaya. 

Ini karena Liga 1 musim ini akan menerapkan libur sesuai dengan kalender jeda internasional. 

Sebelum memperkuat Timnas Singapura, Song terlebih dahulu akan bermain melawan Borneo FC. 

Baca juga: Kabar Baik Persebaya Surabaya Jelang Lawan Borneo FC, Satu Pemain Pulih dari Cedera

Baca juga: Lepas Ernando Ari, Persebaya Surabaya Masih Punya Pengganti Sepadan Jelang Lawan Borneo FC

Tekad kuat terlihat dari Song Ui-Young untuk meraih tiga poin melawan tim berjuluk Pesut Etam. 

”Bagi saya, laga ini sangat penting. Karena itu saya sangat termotivasi untuk membawa tim menang dan meraih tiga poin.

Dan kami semua pemain sudah melakukan persiapan dengan sangat luar biasa. Kami akan melakukan yang terbaik untuk dapat tiga poin,” tandasnya.

Pemain berusia 29 tahun itu juga kini makin mengkilat di bawah asuhan caretaker Uston Nawawi. 

Duetnya bersama Andre Oktaviansyah alias Andre Cobra terlihat solid di lini tengah. 

Keduanya saling bantu baik dalam urusan menyerang maupun bertahan. 

Andre Oktaviansyah menjadi pemain Persebaya Surabaya yang selalu tampil sejak menit awal di dua laga terakhir Bajul Ijo pada Liga 1.
Andre Oktaviansyah menjadi pemain Persebaya Surabaya yang selalu tampil sejak menit awal di dua laga terakhir Bajul Ijo pada Liga 1. (Persebaya)

”Dia (Cobra) pemain yang sangat bagus, punya disiplin yang sangat bagus sebagai seorang midfielder.

Dan Coach Uston memberi kami kepercayaan, kami harus memanfaatkan dengan menerapkan taktiknya di lapangan,” ujar Song.

Adapun Song Ui-Young sejauh ini telah mencatatkan total 1 gol dan 2 assist dalam 8 penampilannya bersama Persebaya Surabyaa. 

Uston Ingin Persembahkan Kemenangan di Tugas Terakhir

Uston sangat ingin memberikan kemenangan untuk Persebaya Surabaya saat melawan Borneo FC. 

Apalagi ini merupakan laga terakhirnya sebagai pelatih karteker Persebaya.

Sesuai regulasi, pelatih karteker, maksimal memimpin laga durasi 30 hari.

Masa tersebut, tim sudah harus menyodorkan pelatih baru. Jika tidak, berdasarkan regulasi, tim akan mendapat sanksi 100 juta.

Sejatinya, manajemen Persebaya ingin mempermanenkan Uston Nawawi sebagai pelatih kepala.

Namun, terganjal lisensi kepelatihan.

Lisensi AFC Pro yang disyaratkan PT LIB untuk pelatih yang memimpin tim di Liga 1, belum bisa dipenuhi Uston, ia masih dalam proses penyelesaian, menyisakan dua modul.

"Intinya kan pas tugas saya mas satu bulan, gak ada masalah," pungkasnya.

Borneo FC tentu bukan lawan yang mudah bagi Persebaya

Tim berjuluk Pesut Etam itu belum tersentuh kekalahan tujuh laga terakhirnya, empat laga menang, tiga laga lain imbang.

Borneo FC juga memiliki catatan bagus saat bertemu Persebaya.

Pada empat pertemuan di Liga 1 sejak musim 2021, tiga laga dimenangkan Borneo FC, hanya satu laga Persebaya bisa menang.

"Kami tetep siap lawan siapapun, gak peduli itu tim di atas atau di bawah, sama saja," tutur Uston Nawawi pada surya.co.id, Selasa (29/8/2023).

Pelatih yang juga legenda Persebaya itu secara tegas menyebut klasemen tidak bisa dijadikan ukuran, karena kualitas tim di Liga 1 musim ini merata.

Ia mencontohkan, Madura United yang berstatus pemuncak klasemen, hanya bermain imbang menjamu Bhayangkara FC, tim penghuni dasar klasemen.

Laga-laga lain, tim yang di atas kertas lebih diunggulkan hanya menang tipis atau bahkan hanya imbang.

"Jadi gak bisa menjadi ukuran. Siapa yang siap, siapa yang mau berjuang dan bekerja keras, itu yang keluar sebagai pemenang," tegas pelatih 45 tahun itu.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved