Persebaya Surabaya

Ambisi Ze Valente Jelang PSS Sleman vs Persebaya Surabaya, Tundukkan Mantan Timnya

Gelandang asing Persebaya Surabaya Ze Valente berambisi curi tiga poin dari kandang PSS Sleman, puji kualitas mantan timnya. 

Penulis: Abdullah Faqih | Editor: Fatkhul Alami
Persebaya
Ze Valente saat tampil di laga PSIS vs Persebaya Surabaya 

SURYA.co.id, - Gelandang asing Persebaya Surabaya Ze Valente berambisi curi tiga poin dari kandang PSS Sleman, puji kualitas mantan timnya. 

Persebaya Surabaya bakal berupaya untuk meneruskan tren positif di Liga 1 2023/2024. 

Tiga kemenangan beruntun di laga sebelumnya akan coba diteruskan oleh caretaker Uston Nawawi

Selanjutnya, Persebaya bakal menyambangi markas PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada Sabtu (26/8) mendatang. 

Sorotan tentu tertuju pada sosok Ze Valente

Pasalnya pemain berusia 29 tahun itu sebelumnya merupakan penggawa PSS Sleman di musim 2022/2023. 

Ze Valente kemudian hijrah ke Persebaya pada paruh musim kedua. 

Menghadapi mantan tim, Ze berambisi untuk mendapatkan poin penuh. 

"Persebaya juga memiliki pemain berkualitas. Jadi ini akan menjadi pertandingan yang menarik dengan atmosfer yang bagus di Maguwoharjo. Saya harap saya bisa menikmati permainan dan bisa mendapatkan 3 poin," pungkasnya.

Reva Adi Utama (kanan) dan Ze Valente (tengah) saat menjalani latihan bersama pemain Persebaya di lapangan Thor Surabaya, Senin (21/8/2023). Bajul Ijo dijadwalkan lawan PSS Sleman, Sabtu (26/8/2023)
Reva Adi Utama (kanan) dan Ze Valente (tengah) saat menjalani latihan bersama pemain Persebaya di lapangan Thor Surabaya, Senin (21/8/2023). Bajul Ijo dijadwalkan lawan PSS Sleman, Sabtu (26/8/2023) (Surabaya.Tribunnews.com/Habibur Rohman)

Tak cuma Persebaya yang mempunyai catatan positif, PSS Sleman juga berbekal hattrick kemenangan di Liga 1. 

Itu membuat Ze Valente menilai mantan timnya itu sudah datang dengan kekuatan yang berbeda dibanding musim lalu. 

Baca juga: Alasan Bonek Lumajang Sering Lakukan Aksi Sosial untuk Masyarakat

Baca juga: Sesumbar Bek Persebaya Surabaya Usai Dua Kali Nirbobol, Ungkap Ketahui Kelemahan PSS Sleman

"Kedua tim sedang berada dalam momen terbaiknya. PSS mengalami banyak perubahan   pemain dan banyak perubahan staff, jadi sudah pasti PSS tidak akan sama dengan yang sebelumnya. Kami akan mencoba untuk meraih hasil terbaik, berusaha maksimal untuk bisa meraih 3 poin," kata Ze Valente.

Kedua nama yang disebut Ze Valente menjadi motor serangan PSS Sleman adalah Kim Jeffrey dan Jihad Ayoub.

"Kim Kurniawan salah satu yang menurut saya terbaik, saya bermain di Indonesia dengannya sampai sekarang. Ia juga sekaligus teman baik saya. Jihad juga pemain bagus. PSS punya pemain bagus lainnya, mereka juga sedang berada di momen positif," tambah gelandang 29 tahun itu.

Enggan silau dengan kekuatan lawan, Ze Valente cukup yakin bisa meredam kekuatan PSS Sleman dengan situasi dan kekuatan yang ada di Persebaya saat ini.

Ze Valente memiliki catatan baik saat menghadapi PSS Sleman.

Pertemuan terakhir Persebaya dengan PSS Sleman di Liga 1 putaran kedua musim lalu, di mana skor berakhir 4-2 untuk Persebaya, Ze mencetak dua gol dan satu assist pada laga tersebut.

Strategi Uston Nawawi Taklukkan PSS Sleman

Uston Nawawi meminta pemain Persebaya Surabaya tampil lepas saat menyambangi kandang PSS Sleman, Sabtu (26/8/2023) mendatang di Stadion Maguwoharjo.

"Yang penting mereka jangan merasa ketakutan untuk bermain, kata orang Surabaya, los gak rewel. Terus kebersamaan dan kekompakan dalam tim terus dipelihara, sehingga potensi pemain keluar semua," kata Uston Nawawi pada surya.co.id, Selasa (22/8/2023).

Itu yang Uston terus minta pada pemain sehingga Persebaya Surabaya di tiga laga terakhir selalu meraih kemenangan.

Meski selalu menang, pelatih yang juga merupakan legenda Persebaya itu menyebut ada sejumlah evaluasi timnya, terutama soal produktivitas mencetak gol.

Persebaya hanya bisa mencetak empat gol dari tiga laga yang dijalani.

Namun Uston secara tegas menyebut mencetak gol tidak hanya dibebankan pada striker.

Striker Persebaya, memang tampil kurang produktif.

Paulo Victor dan Wildan Ramdhani, masing-masing baru menciptakan satu gol.

"Kalau saya gak ambil pusing siapapun yang cetak gol, intinya yang penting tim menang, mau pemain depan, tengah maupun belakang gak masalah. Karena kalau kita push terus pemain depan harus cetak gol, akhirnya malah terbebani dia. Kita jalani saja seperti air mengalir," tambahnya.

Situasi semakin tidak mudah karena Persebaya akan tampil pincang lantaran sejumlah pemain Bajol Ijo absen.

Paulo Victor, Nuri Fasya, dan Risky Dwiyan (Guk) dalam pemulihan cedera.

Sementara, Ernando Ari, kiper utama Persebaya absen karena membela Timnas Indonesia U-23 ajang Piala AFF U-23.

"Victor semakin membaik, kita lihat perkembangannya ke depan," jelas Uston.

Ia belum memastikan apakah Paulo Victor ikut diboyong ke markas PSS Sleman.

"Kita lihat kondisi terakhirnya nanti, kan kami berangkat hari Kamis, masih ada dua hari," tambah pelatih berusia 45 tahun itu.

Mengenai kekuatan lawan, Uston Nawawi tidak terlalu fokus pada pemain tertentu.

Ia lebih fokus pada kolektivitas tim.

Meski ia tidak menyangkal sejumlah pemain lawan memiliki kualitas di atas rata-rata.

Pemain yang sedang on fire adalah Ricky Cawor, Jihad Ayoub, Jonathan Bustos dan Kei Sano.

"Kami antisipasi secara kolektif saja, takutnya di sini dijaga malah lainnya lolos," tegasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved