Berita Viral

DENDAM PENGEMIS di Bandung saat Tak Diberi Uang Viral di Media Sosial, Nekat Ludahi Kaca Mobil

Sebuah video viral di media sosial yang menunjukkan aksi tak terpuji seorang pengemis yang tampak marah ketika tidak diberi uang.

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Adrianus Adhi
Kolase Surya.co.id
Pengemis di Bandung nekat ludahi kaca mobi pengendara saat tak diberi uang. 

SURYA.CO.ID - Dendam seorang pengemis di Bandung ketika tak diberi uang oleh pengendara mobil, berimbas pada aksi tidak terpuji.

Sebuah video viral di media sosial yang menunjukkan aksi tak terpuji seorang pengemis yang tampak marah ketika tidak diberi uang.

Dalam video tersebut, pengendara mobil merekam aksi pengemis yang langsung meludah ke arah kaca ketika tidak diberi uang.

Baca juga: Sosok Bharat Jain Pengemis Tajir Melintir, Harta Bejibun hingga Bisa Beli Apartemen Rp 1,6 Miliar

Menurut keterangan yang ditulis dalam unggahan Instagram akun @ndorobeiofficial, pengendara mobil tersebut tidak memberi uang lantaran tidak memiliki uang receh.

"Menurut info, kejadian bermula saat ia meminta uang kepada pengemudi, namun karena tidak ada receh, pengemudi tidak memberikan uang dan terjadilah kejadian seperti dalam video," tulis keterangan dalam unggahan tersebut.

Sementara itu, melansir Tribun Jabar,

Aksi pengemis meludah ke kaca mobil pengendara itu mendapat kecaman warganet.

Bahkan sejumlah warganet meminta pemerintah dan Dinsos menindak tegas para pengemis yang selama ini dinilai mengganggu.

Dalam video viral tersebut, awalnya memperlihatkan suasana sejumlah pengedara antre di lampu merah.

Pengendara mobil merekam suasana jalanan tersebut.

Ternyata pengendara mobil tersebut tengah merekam seorang pengemis yang berbuat onar.

DENDAM PENGEMIS di Bandung saat Tak Diberi Uang Viral di Media Sosial, Nekat Ludahi Kaca Mobil
Pengemis di Bandung nekat ludahi kaca mobi pengendara saat tak diberi uang.

Baca juga: EFEK VIRAL Rombongan Pengemis di Madiun Kepergok Diantar Jemput Mobil, Dinsos Tak Tinggal Diam

Perekam yang merupakan pengendara mobil itu memperlihatkan kaca mobilnya kotor dengan cipratan ludah.

Kemudian terdengar suara gebrakan pada mobil pengendara tersebut.

Terlihat seorang pria datang dari samping mobil menghampiri bagian depan mobil pengendara tersebut.

Pria yang diduga pengemis itu tiba-tiba meludahi kaca pengendara mobil tersebut.

Melihat aksi pengemis tersebut, perekam syok dan marah.

“Na ku naon sia teh,” ujar pengendara mobil tersebut kesal.

Dalam keterangan disebutkan peristiwa pengemis meludahi kaca mobil pengendara itu terjadi di stopan Pasir Koja, Kota Bandung, Jumat (11/8/2023).

Disebutkan kronologi kejadian bermula saat pengemis tersebut meminta uang kepada pengendara mobil tersebut.

Namun karena tak memiliki uang receh pengemudi itu pun tak memberikan pengemis itu uang.

Hingga akhirnya terjadi peristiwa aksi pengemis meludah ke kaca pengendara tersebut seperti dalam video yang beredar.

Kini, aksi pengemis itu memantik kekesalan dari warganet.

Sejumlah warganet geram karena selama ini maraknya perilaku pengemis yang tak terpuji hingga mengganggu.

Bahkan ada pula warganet yang meminta pemerintah menindak tegas para pengemis yang kerap tersebar di setiap kota dan daerah.

Pengemis di Jogja Pura-Pura Ngesot

Kisah pengemis di Yogyakarta ini pertama kali diunggah oleh akun Instagram @undercover.id, Selasa (11/7/2023). 

Dalam sebuah video yang beredar, tampak seorang pria berbaju cokelat tengah menyeberang di dekat Stasiun Tugu, di Jalan Pasar Kembang, Kemantren Gedongtengen, Kota Yogyakarta.

Ia kemudian duduk di sebuah sudut bangunan yang ada di kawasan pedestrian.

Rekaman dilanjutkan saat pengemis meminta belas kasih dari para pejalan kaki.

Ia berharap mendapatkan uang dengan pura-pura lumpuh.

Baca juga: KEDOK Pengemis Pura-pura Pincang Terbongkar Gara-gara Hujan, Videonya Viral, Ini Nasibnya

Tapi tak lama kemudian turun hujan deras.

Sontak si pengemis berdiri dan berjalan cepat seperti orang normal untuk mencari tempat berteduh.

Ia kemudian kembali lagi saat hujan sudah reda.

"Teman ada yg penasaran gimana cara berangkat dan pulang pengemis di stasiun tugu yg terkesan susah untuk jalan kaki, ternyata begini," tulis akun instagram pengunggahnya.

Hingga Rabu (12/7/2023), video pengemis pura-pura lumpuh sudah ditonton lebih dari 10 ribu kali.

Ratusan warganet ikut meramaikan dengan berbagai komentarnya.

Polisi turun tangan

Tak lama setelah video itu viral, pihak kepolisian pun turun tangan. Kini polisi telah mengamankan oknum pengemis yang viral melalui video yang beredar di media sosial.

Dalam video tersebut, telihat seorang pria mengenakan kaos cokelat semula berjalan gesit menuju pedestrian Stasiun Besar Yogyakarta atau Stasiun Tugu.

Atau tepatnya di sebelah Barat Loco Cafe, Jalan Pasar Kembang, Kemantren Gedongtengen, Kota Yogyakarta.

Setelah berjalan tiba-tiba sosok pria tersebut meringkuk dan berpura-pura lumpuh dan meminta belas kasihan kepada masyarakat yang melintas di pedestrian kawasan Stasiun Tugu.

Kapolsek Gedongtengen Kompol Wahyono Heru Susapto mengatakan pada Minggu (9/7/2023) pihaknya telah menindaklanjuti oknum pengemis yang viral karena berpura-pura lumpuh.

"Iya, sudah kami amankan kemarin sebagai tindak lanjut viralnya pengemis yang pura-pura lumpuh di Barat Loco Cafe Jalan Pasar Kembang, dan setelah pelaku ditemukan kemudian di amankan ke Polsek untuk pendataan lebih lanjut," katanya, dikutip dari Tribun Jogja, Senin (10/7/2023).

Dijelaskan Heru, oknum pengemis tersebut bernama Agus Prasetyo (53) warga Ngipik, Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul.

Setelah yang bersangkutan diamankan ke Polsek Gedongtengen, Agus Prasetyo diberikan arahan serta pengertian.
 
Selanjutnya, Agus diminta membuat surat pernyataan, mengingat pelaku tidak di temukan Identitas diri (KTP) pelaku disarankan agar tidak mengulangi perbuatanya kembali dan mengamankan kaos yang dikenakan saat mengemis sebagai Barang Bukti.

Pengamanan oknum pengemis yang viral tersebut berlangsung kondusif dan tidak ada warga sekitar yang kesal atas perbuatan pelaku. 

"Itu termasuk tindakan menggelandang, sanksinya tindak pidana ringan (Tipiring). Semoga dengan pembinaan ini yang bersangkutan bisa sadar," tutup Kapolsek.

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved