BIODATA Frets Butuan yang Bawa Tim Sepak Bola TNI AD Juarai Piala Panglima TNI, Gelandang Persib

Inilah profil dan biodata Frets Butuan yang bawa tim sepak bola TNI AD juarai Piala Panglima TNI 2023.

kolase instagram dan Tribun Jabar
Kolase foto Frets Butuan, gelandang Persib yang Bawa Tim Sepak Bola TNI AD Juarai Piala Panglima TNI. Simak biodatanya. 

SURYA.co.id - Inilah profil dan biodata Frets Butuan yang bawa tim sepak bola TNI AD juarai Piala Panglima TNI 2023.

Frets Butuan merupakan gelandang andalan Persib Bandung yang ikut memperkuat Persatuan Sepak Bola TNI AD atau PSAD.

Frets berhasil membawa tim PSAD menjadi juara umum dalam ajang Piala Panglima TNI 2023.

PSAD berhasil meraih trofi bergengsi tersebut setelah mencatat kemenangan dengan skor 4-2 atas tim Persatuan Sepakbola Angkatan Udara (PSAU) Satu Langit, di Lapangan Perkasa Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (11/8/2023).

Dalam laga itu Frets Butuan dan rekannya mantan penggawa Persib yang kini memperkuat klub RANS Nusantara, yakni Erwin Ramdani, berhasil mencatatkan nama di papan skor.

Dua gol PSAD lainnya dihasilkan oleh Wawan Febrianto dan Guntur Triaji, keduanya merupakan pemain PSIS Semarang.

Gol PSAU dihasilkan melalui brace atau dwigol Sansan Fauzi, yang kini memperkuat klub Liga 2, Nusantara United.

Keberhasilan Frets Butuan membawa PSAD menjadi juara umum semakin lengkap setelah ia pun menjadi pencetak gol terbanyak, dengan empat gol dari tiga pertandingannya bersama kesatuannya.

Tim PSAD diperkuat oleh cukup banyak pemain dari Liga 1.

Selain beberapa nama di atas, juga terdapat Alwi Slamat (Persebaya Surabaya), Manahati Lestusen (Persikabo 1973), Sandi Arta Samosir (Persija Jakarta), Fredyan Wahyu dan Abduh Lestaluhu (Persis Solo), serta Ahmad Nufiandani (Dewa United).

Adapun PSAU Satu Langit diperkuat oleh Tegar Infantrie (Bali United) yang dipercaya sebagai kapten di tim tersebut.

Lantas, seperti apa profil dan biodata Frets Butuan?

Melansir dari Tribun Jabar, Pemain kelahiran Ternate, 14 Juni 1996, itu memulai karier profesionalnya sebagai pesepak bola pada musim 2016 bersama PS TNI.

Namun, sebelum bergabung bersama PS TNI, ketika memasuki sekolah menengah atas, Frets Butuan bergabung dengan sekolah sepak bola (SSB) Adidas Halbar.

Pasca bergabung ke SSB, kiprah sepak bola Frets Butuan terus berkembang pesat.

Dia pun mulai mendapat sejumlah tawaran.

Frets Butuan pernah memperkuat Halmahera Barat atau Halbar di kompetisi Suratin.

Kemudian berlanjut memperkuat tim sepak bola Popda Halbar.

Bahkan, Frets Butuan pernah masuk tim PON Maluku.

Namun, setelah momen itu, kehidupan Frets Butuan justru berbalik dan menjadi seorang tentara.

Setelah menjalani beberapa pendidikan dan pelatihan sebagai tentara, pada 2015 ia dikirim ke Kostrad Cilodong dan akhirnya berdinas di Jakarta.

Di sanalah kemampuan Frets Butuan sebagai pesepak bola terpakai ketika PS TNI menyeleksi pemain dari internal tentara dan dia terpantau oleh pelatih Suharto AD.

Frets Butuan direkrut PS TNI di ajang pengisi kekosongan liga, Indonsia Soccer Championship 2016.

Pada musim 2018, tawaran datang dari klub Liga 1, PSMS Medan.

Sejak saat itulah, publik sepak bola Indonesia mengenal kemampuan Frets.

Selama berseragam PSMS, Frets Butuan bermain 27 kali dengan catatan 6 gol dan 4 asis.

Berkat penampilannya itu, banyak klub yang memburu tanda tangannya, termasuk Persib Bandung.

Tepat pada Januari 2019, Frets Butuan bersama beberapa pemain PSMS Medan lainnya, seperti Abdul Aziz dan Erwin Ramdani, resmi diperkenalkan Persib Bandung.

Frets Butuan dikontrak Persib selama 2 tahun.

Pada awal musim, Frets Butuan jarang tampil.

Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, lebih memilih memasang Febri Hariyadi dan Esteban Vizcarra di sektor sayap.

Namanya pun sedikit terlupakan karena sorotan lebih tertuju kepada Abdul Aziz dan Erwin Ramdani yang kala itu sama-sama baru didatangkan dari PSMS Medan.

Memasuki putaran kedua, Frets Butuan mulai rajin diturunkan oleh Robert Alberts untuk bermain.

Sepanjang musim, Frets tampil sebanyak 16 kali dengan 12 di antaranya sebagai starter dan membukukan 3 gol.

Satu gol ikoniknya adalah kala membantu Persib mengalahkan Persija Jakarta di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Denpasar, Bali, 28 Oktober 2019.

Ketika itu, ia mencetak satu gol yang membuat Persib menang dengan skor 2-0.

Sejak saat itu, Frets Butuan lebih sering tampil dan namanya kembali naik.

>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved