Berita Viral
HEBOH Driver Ojol Jemput Customer Korban Penipuan Kerja, Simak Tips Menghindari Loker Palsu
Kisah driver ojol berhasil jemput Customer Korban Penipuan Kerja Viral. Berikut Tips Menghindari Loker Palsu.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
SURYA.co.id - Kisah seorang driver ojek online (ojol) berhasil menjemput customer yang diduga menjadi korban penipuan lowongan kerja menghebohkan jagat media sosial.
Hal ini tampak dalam tangkap layar chat driver ojol dengan customernya bernama Gira.
Tampak isi chat tersebut si penumpang justru meminta pertolongan lantaran tertahan di sebuah ruko yang ada di Kota Bekasi.
Begitu disebutkan lokasi rukonya, Achmad langsung tahu bahwa itu merupakan penipuan kerja.
Sebab, desas-desus mengenai ruko di sekitar lokasi sudah santer terdengar dan menjadi rahasia umum jika banyak melakukan penipuan kerja.
Baca juga: SOSOK Achmad Driver Ojek Online Berhasil Jemput Customer Korban Penipuan Kerja, Begini Kronologinya
Lantas, bagaimana cara agar terhindar dari lowongan kerja (loker) palsu?

Dilansir dari akun Twitter Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) @kemkominfo, berikut sejumlah tips menghindari loker palsu agar tidak terjebak.
- Perhatikan alamat resmi dan nomor telepon.
- Cocokkan dengan lowongan yang muncul
- Hindari tawaran gaji yang tidak wajar
- Cari tahu latar belakang pekerjaan
- Perhatikan tata bahasa dalam iklan
- Email resmi perusahaan biasanya tidak memakai domain gratis seperti @gmail atau @yahoo
- Lakukan pengecekan saat mendapat panggilan wawancara
- Hindari apabila ada oknum yang meminta uang
- Cari situs lowongan pekerjaan atau loker yang terpercaya
- Laporkan oknum
- Hindari permintaan data pribadi.
Berikut ciri-ciri loker palsu sebagaimana dilansir dari akun Twitter Kementerian Kominfo @Kemkominfo.
- Meminta data pribadi
- Persyaratan terlalu mudah dan umum
- Penawaran gaji yang tidak masuk akal
- Lokasi interview tidak sesuai
- Email perusahaan tidak profesional
- Dihubungi secara langsung
- Langsung diterima tanpa ada proses interview
- Menyebarkan lowongan melalui Whatsapp/SMS
- Meminta sejumlah dana sebagai bayaran dalam proses kerja
- Poster lowongan kerja terlihat tidak professional dan tidak rapih
Driver Ojek Online Berhasil Jemput Customer Korban Penipuan Kerja
Diketahui, Kisah driver ojek online Achmad dibagikan di media sosial dan banjir respons warganet.
Pada mulanya, kisah Achmad diunggah oleh akun Instagram @gojek24jam.
Unggahan tersebut memperlihatkan chat room Achmad dengan customer yang bernama Gira.
Pada mulanya, Achmad mengirim pesan sebagaimanan mestinya.
Namun tiba-tiba Gira mengatakan bahwa ia ingin kabur dari titik jemput.
Customer tersebut mengaku gemetaran.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.