KOCAK! Pria Asik Main HP Tak Sadar Motor Tertukar di Minimarket, Baru Sadar 2 Bulan Kemudian

SURYA.CO.ID - Ada-ada saja tingkah seorang pria di Medan, Sumatera Utara. Ia tak sadar motor yang dibawanya tertukar dengan milik seorang pegawai minimarket. 

Kejadian ini terjadi di sebuah minimarket di Jalan Bahagia Bypass, Kecamatan Medan Kota.

Bermula ketika pria bernama Putra meminjam motor temannya untuk pergi ke ATM yang berada di sebuah minimarket, Selasa (30/5/2023) lalu. 

Setibanya di minimarket, Putra memarkirkan motor temannya di dekat kendaraan karyawan minimarket itu.

Setelah selesai mengambil uang di mesin ATM, Putra langsung menuju parkiran sambil bermain ponsel sehingga tak sadar jika ada motor yang mirip dengan motor yang dibawanya.

Tanpa pikir panjang, Putra membawa motor yang ternyata bukan milik temannya itu. 

"Saya nggak sadar, karena memang waktu itu lagi main handphone," kata Putra, dikutip dari Tribun Medan.

Apalagi, kunci motor yang dibawa Putra bisa masuk ke motor tersebut. 

"Pas sampai kost, teman yang punya motor bilang kalau motor itu bukan punya dia. Ya, saya pun bingung, nggak sampai kepikiran kalau itu motor punya karyawan minimarket," sebutnya.

Video viral

Sebelumnya, Kelvin Syahdewa, karyawan minimarket sekaligus pemilik motor yang dibawa Putra membuat video menceritakan kronologi motornya tertukar.

"Abang itu datang bawa sepeda motornya, dia masuk mau ke ATM ambil uang. Sudah siap itu, dia keluar lah mau pulang, gak di lihatnya sepeda motor itu. Karena memang sepeda motor kami samping sampingan dengan jenis yang sama, warna yang sama,pokoknya mirip, dibawanya lah sepeda motor saya," kata Kelvin Syahdewa, Senin (17/7/2023). 

Ia mengaku, kondisi kunci sepeda motor miliknya sudah mengalami kerusakan sehingga kunci motor lain pun bisa masuk dengan mudah. 

"Kuncinya udah los pula itu bang, jadi bisa masuk kunci itu," jelasnya. 

Kelvin mengatakan merasa heran dengan pria yang membawa sepeda motornya, karena hingga dua bulan kejadian itu terjadi, Putra tidak menaruh rasa curiga bahwa sepeda motor yang dibawanya bukanlah miliknya.