Berita Viral

TAK PERLU MEWAH, Lamaran Gadis ini Cuma Digelar di Kedai Makan, Viral di Medsos dan Tuai Pujian

Kata siapa menggelar acara lamaran harus dibuat dengan dekorasi mewah dan heboh? Di tempat sederhana pun, acara lamaran tetap bisa digelar.

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Musahadah
Kolase Surya.co.id
Acara lamaran sederhana hanya digelar di kedai makan dan dihadiri oleh keluarga. 

SURYA.CO.ID - Kata siapa menggelar acara lamaran harus dibuat dengan dekorasi mewah dan heboh? Di tempat sederhana pun, acara lamaran tetap bisa digelar.

Raut wajah bahagia tampak jelas pada seorang wanita yang dilamar kekasihnya di sebuah kedai makan.

Bukan lamaran pribadi, namun juga dihadiri oleh keluarga dua belah pihak.

Bahkan, gelaran lamaran itu jauh dari kesan mewah seperti acara yang kerap dipilih oleh beberapa pasangan lain.

Video acara lamaran sederhana itu pun viral setelah diunggah di media sosial TikTok.

Baca juga: KISAH Driver Ojol Ceritakan Perjuangan Cari Nafkah ke Anak, Sederhana tapi Bikin Haru dan Iri

Melansir Tribun Trends, dikutip dari ohbulan.com pada Kamis (13/7/2023), di TikTok viral rekaman video yang memperlihatkan seorang perempuan yang dilamar oleh pihak keluarga laki-laki.

Lamaran di warung tersebut dihadiri anggota keluarga. Itu pun tidak banyak.

Lewat video berdurasi 0:22 detik, wanita yang akrab disapa @aidadaud7 itu membagikan momen indah bersama kekasih adiknya.

Dalam video tersebut juga terlihat ayah dan ibu dari wanita yang dilamar tersebut.

Ibu dari wanita yang dilamar adalah wanita berhijab merah dan abu-abu.

Awalnya ibu wanita itu keliru ingin memasangkan cincin pada putrinya.

Kemudian, sang kakak yang hendak melamar, atau biasa dipanggil kaklong, menegur.

Ia mengambil tugas memasangkan cincin tersebut.

Mereka terlihat sangat ramah.

Baca juga: LUAR BIASA Perjuangan Murid Kejar Cinta Guru, 7 Kali Ditolak dan Lamaran ke-8 Langsung ke Pelaminan

Keakraban tersebut pun mendapat pujian dari netizen.

Tak ada kecanggungan sama sekali.

Semua mengalir dan kasual serta santai.

Bahkan, Kaklong yang merupakan calon ipar gadis itu pun memberi wejangan dengan nada bercanda.

"Nikah baik-baik, jika ada pertengkaran akan saya tembak," ujarnya bercanda.

Mendengar lelucon itu, semua pun tertawa.

Banyak netizen yang memuji dan mengungkapkan keinginannya untuk mengadakan upacara sederhana seperti itu.

Melihat di kolom komentar, rata-rata netizen mengatakan senang melihat upacara yang mengalir begitu saja.

Pengantin di Kediri Menikah di Hadapan Jenazah Ayah

Sehari sebelum acara pernikahan, RDS (17) menemukan ayahnya, SKJ (51), meninggal dunia karena bunuh diri.

Kematian SKJ ini pun membuat keluarga memutuskan memajukan akad nikah dan digelar di hadapan jenazahnya.

Kepala Kepolisian Sektor Semen Ajun Komisaris Ni Ketut Suwarningsih mengatakan, SKJ ditemukan anaknya yang masih kelas 4 SD dalam posisi tergantung di kamar rumahnya pada Selasa pagi.

"Gantung diri menggunakan kain sarung," ujar Suwarningsih.

Dari pemeriksaan fisik jenazah, petugas tidak menemukan tanda-tanda kekerasan dan menyimpulkan kematian SKJ akibat gantung diri.

Pihak keluarga kemudian menerimanya sebagai musibah dan menolak dilakukan autopsi.

Hajatan Pernikahan

Di saat yang bersamaan, kata Kapolsek, saat itu keluarga tengah bersiap menggelar hajat pernikahan anak perempuan mereka pada Rabu (12/7/2023). Bahkan segala keperluan hajatan itu juga sudah disiapkan.

Termasuk tenda besar yang sudah berdiri di rumah.

"Hajatnya kan rencananya hari ini, berhubung bapaknya meninggal, nikahnya dimajukan kemarin (Selasa, 11/7/2023)," lanjut Suwarningsih.

Korban merasa punya banyak utang

Dari hasil penyelidikan dan keterangan keluarga, Kapolsek menuturkan, SKJ baru pulang setelah bekerja tiga bulan menjadi kuli bangunan di Kalimantan.

"Karena mau menikahkan anaknya itu dia pulang," ujar Suwarningsih.

Masalah timbul saat persiapan penyelenggaraan pernikahan itu.

Yakni SKJ berkeinginan acara pernikahan digelar dengan cara sederhana.

Itu supaya tidak membebani ekonomi keluarga karena merasa selama ini sudah banyak menanggung utang.

"Suami merasa utang sudah menumpuk," kata Kapolsek.

Namun dari pihak istrinya berkeinginan agar acara resepsi pernikahan anak perempuannya itu digelar secara meriah.

Sehingga kondisi itu diduga membuat SKJ selaku kepala keluarga kalut hingga akhirnya mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.

"Dari informasi yang kita dapat hasilnya seperti itu." pungkas Kapolsek.

#Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved