Berita Surabaya

Detik-detik Emak-emak Berdaster Curi Tabung Elpiji di Gubeng, Jalan Santai Tenteng Barang Curian

Detik-detik Emak-emak Berdaster Curi Tabung Elpiji di Gubeng, Jalan Santai Tenteng Barang Curian

|
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Arum Puspita M
IST
Tangkapan layar video seorang 'emak-emak' mencuri tabung elpiji di rumah warga Jalan Pucangan Gang I No 28, RT 4, RW 9, Kelurahan Kertajaya, Gubeng, Surabaya, sekitar pukul 14.00 WIB, pada Kamis (6/7/2023). 

SURYA.CO.ID - Seorang emak-emak berdaster terekam kamera pengawas alias CCTV tengah mencuri tabung eliji di rumah warga di Jalan Pucangan Gang I No 28, RT 4, RW 9, Kelurahan Kertajaya, Gubeng, Surabaya.

Kejadian ini terjadi pada Kamis (6/7/2023), sekira pukul 14.00 WIB.

Dalam video, emak-emak itu mengenakan daster lengan panjang bermotif batik warna biru.

Pelaku terlihat berjalan menyusuri gang, kemudian masuk ke teras rumah warga yang dalam kondisi tak terkunci sehingga bisa masuk begitu saja.  

Setelah itu, pelaku menaiki tangga ke lantai 2.

Tak berselang lama, pelaku kembali turun dan berjalan santai sembari menenteng tabung elpiji 3 kilogram.

Dari beberapa penggalan video CCTV yang ada, si pelaku tampak beberapa kali mengambil tabung elpiji tersebut. 

Pengakuan pemilik rumah

Siti Khomariah (57), pemilik rumah yang disatroni emak-emak itu menceritakan, bahwa lantai 2 rumahnya merupakan kos-kosan.

Di lantai tersebut terdapat dapur berkonsep terbuka, yang dilengkapi fasilitas kompor 2 tungku, tabung elpiji, dan peralatan masak lainnya.

Siti mengaku, kejadian ini bukan kali pertama. 

"Ini sudah kejadian keenam kali. Karena ini meresahkan warga dan tetangga juga pernah mengalami kasus pencurian, saya akhirnya lapor agar segera diproses," ujarnya, Jumat (14/7/2023).

Tetangga alami hal serupa

Lebih lanjut, Siti mengatakan bahwa kejadian tersebut juga sempat dialami beberapa tetangganya.  

Sayangnya, tak ada yang mengetahui apakah pencuri elpiji tersebut sama dengan sosok yang terekam CCTV di rumah Siti. 

"Di tetangga juga cerita pernah kehilangan. Saat saya mengalami insiden pencurian itu, ternyata para tetangga yang punya warung akhirnya cerita ke saya. Ada yang kehilangan 6 tabung, ada yang 9 tabung. Galon galon juga hilang," ungkapnya. 

Tak hanya curi elpiji

Selain tabung elpiji, kata Siti, pencurian motor juga terjadi di area parkir kosan yang dikelolanya. 

Motor milik Siti hilang pada Februari 2023 lalu. Selang sebulan, motor penghuni kos pun turut digondol maling. 

"Motor saya juga hilang, sebelum lebaran. Dan Motor penghuni kosan sini juga ada yang hilang, setelah lebaran," katanya. 

Siti mengaku, pihaknya sudah melaporkan insiden pencurian tabung elpiji tersebut ke markas kepolisiansetempat. 

Namun, pihaknya masih harus melengkapi beberapa berkas, agar laporan kepolisian tersebut dapat dicetak. 

Setelah kasus pencurian tersebut dilaporkan ke pihak kepolisian. Siti berharap pelaku dapat segera ditangkap. Agar tidak lagi meresahkan para penghuni kosannya, dan warga sekitar permukiman tempat tinggalnya. 

"Ya semoga pelaku ditangkap, sehingga ada efek jera. Dan warga sekitar juga aman," pungkasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved