KLARIFIKASI Syahnaz dan Jeje Hanya Pencitraan? Pakar Sebut Tak Ada Ketulusan: Cuma Takut Aja

SURYA.CO.ID - Klarifikasi Syahnaz Sadiqah dan Jeje Govinda yang diunggah di kalan Youtube mereka beberapa waktu lalu, dinilai pakar hanya sebuah pencitraan lantaran keduanya adalah selebriti.

Pakar eskpresi Kirdi Putra bahkan memiliki penilaian berbeda antara apa yang disampaikan Syahnaz Sadiqah dan Jeje Govinda.

Bagi Kirdi Putra, Jeje Govinda memilih kata-kata yang bagus untuk disampaikan ke publik, meski tak semuanya adalah poin utama.

Sedangkan Syahnaz, meski dia meminta maaf dalam video tersebut, adik Raffi Ahmad itu hanya tidak memenuhi satu hal yakni, alasan dia meminta maaf untuk apa.

Melansir Tribunnews, Kirdi Putra mengatakan ada tiga syarat permintaan maaf yang harus dipenuhi seseorang.

Baca juga: JANJI Syahnaz Usai Beri Klarifikasi dan Minta Maaf ke Publik, Sikap Legowo Jeje Govinda Tuai Pujian

Baca juga: Kebaikan Hati Jeje Govinda Saat Syahnaz Sadiqah Meminta Maaf Telah Selingkuh Menuai Pujian

Yaitu, siapa yang meminta maaf, kepada siapa meminta maaf, dan kenapa meminta maaf.

Dari tiga syarat itu, kata Kirdi, hanya satu yang tidak dipenuhi oleh Syahnaz, yaitu alasan adik Raffi Ahmad meminta maaf.

Karena itu, Kirdi menilai permintaan maaf Syahnaz hanya untuk pencitraan atau karena perasaan gengsi.

"Kenapa dia minta maaf? Disebutin nggak (alasannya)? Nggak. Malah belok-belok ke sana kemari."

"Jadi satu dari tiga syarat permintaan maaf yg tulus nggak disebutkan. Kenapa? Bisa jadi karena citra, kemudian masih merasa nggak enak, gengsi," tutur Kirdi.

Tak hanya itu, Kirdi juga berpendapat ada kemungkinan Syahnaz masih belum bisa lepas dari masa lalunya.

Ia beranggapan, jika seseorang sudah berniat untuk melupakan masa lalu, seharusnya ia bisa menyebutkan alasan mengapa meminta maaf.

Bahkan, menurut Kirdi, bisa jadi Syahnaz meminta maaf dan menyesal karena telah tertangkap basah selingkuh.

Terlebih, perselingkuhannya dengan Rendy Kjaernett dibongkar istri sang aktor, Lady Nayoan, hingga viral.

"Itu 'kan artinya bahwa nggak bisa lepas, nggak bisa ninggalin (perselingkuhan)."