Gus Muhdlor Ingin Desa Jadi Ujung Tombak Pembangunan di Kabupaten Sidoarjo

SURYA.CO.ID, SIDOARJO - Keberhasilan pembangunan daerah tolak ukurnya adalah majunya pembangunan di desa-desa.

Hal itu yang mendorong Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali berkeinginan menjadikan desa sebagai ujung tombak pembangunan dalam program prioritasnya.

Termasuk dalam program peningkatan infrastruktur jalan, revitalisasi saluran irigasi, revitalisasi fasum ruang terbuka hijau seperti lapangan desa, peningkatan jalan antar desa dan antar kecamatan, serta mendorong pola hidup sehat melalui Germas serta mendorong tumbuh sehatnya Bumdes (Badan usaha milik desa).

Hal itu disampaikan Gus Muhdlor, panggilan Ahmad Muhdlor, saat berkunjung ke Desa Kedungturi Kecamatan Taman, Sidoarjo, Selasa (27/6/2023).

"Perbaikan dan betonisasi jalan terus kita kebut, ini penting karena untuk memperlancar mobilitas ekonomi masyarakat desa,” kata Gus Muhdlor.

Baca juga: Lokasi Sholat Idul Adha 28 April 2023 Muhammadiyah di Surabaya, Sidoarjo, Gresik dan Daerah di Jatim

Disebutnya bahwa masifnya pembangunan dalam dua tahun terakhir ini tidak lepas dari dukungan masyarakat.

Bahwa dukungan dan peran aktif masyarakat mendorong setiap program lebih tepat sasaran.

“Inilah pentingnya kita dialog langsung dengan tokoh masyarakat," lanjut dia.

Dalam pertemuan yang dihadiri sekira seratus tokoh masyarakat dari RT/RW itu, Gus Muhdlor juga menyampaikan bahwa membangun dan memajukan Kabupaten Sidoarjo tidak dapat dilakukan sendiri.

Butuh keterlibatan berbagai pihak. Khususnya desa sebagai ujung tombak pembangunan.

Baca juga: BRI Bagi-bagi Hadiah Mobil di Pasar Porong Kabupaten Sidoarjo

“Butuh keterlibatan bapak-bapak ketua RT RW dan seluruh lembaga masyarakat desa untuk bersama memajukan Kabupaten Sidoarjo yang kita cintai ini,”tegasnya.

Gus Muhdlor memunta RT RW dapat menyamakan derap langkah pembangunan.

Keterpaduan pembangunan penting dalam mengoptimalkan kinerja pemerintah.

"Menyamakan arah dan visi pembangunan akan mencapai kemajuan pembangunan yang lebih baik. Dari tingkat RT RW dapat menyeragamkan program pembangunan yang ada di Kabupaten Sidoarjo," katanya.

Camat Taman Makhmud mengimbau kepada para ketua RT RW dapat menyampaikannya kepada istrinya masing-masing sebagai kader PKK.

Menurutnya keterlibatan kader PKK Desa penting dalam menuntaskan permasalahan stunting. Karena mereka yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.

“Diharapkan, isu stunting dapat menjadi perhatian dalam kegiatan PKK agar langkah-langkah yang efektif dapat diambil untuk menurunkan angka stunting di Sidoarjo,” ujarnya.

BACA BERITA SURYA.CO.ID DI GOOGLE NEWS LAINNYA