Jelang Hari Raya Idul Adha, Petugas DKPP Kota Blitar Temukan Kambing Belum Layak Jadi Hewan Kurban

SURYA.CO.ID, BLITAR - Petugas Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Blitar menemukan sejumlah kambing yang belum layak menjadi hewan kurban saat pemantauan hewan kurban menjelang Hari Raya Idul Adha 2023, Senin (26/6/2023).

Selain kondisinya sehat, kambing yang layak menjadi hewan kurban minimal giginya sudah poel atau sudah tanggal sepasang.

Dokter hewan DKPP Kota Blitar, Nararya Wijaya mengatakan petugas mengecek kesehatan hewan kurban di tiga lokasi.

Dua lokasi berada di peternak di Kelurahan Tlumpu dan Kelurahan Blitar serta satu lokasi lagi di Pasar Hewan Dimoro.

"Hari ini, kami ke dua lokasi di Kelurahan Tlumpu dan Kelurahan Blitar, kemudian ke Pasar Hewan Dimoro untuk mengecek kesehatan hewan kurban, khususnya kambing," kata Nararya.

Petugas megecek kesehatan hewan kurban secara umum mulai kondisi mata dan kaki. Terakhir, petugas mengecek umur hewan kurban melalui gigi.

"Kami cek giginya sudah poel apa belum, untuk hewan kurban syaratnya harus poel sepasang atau dua gigi susu. Untuk kambing minimal usia satu setengah tahun dan sapi minimal usia dua tahun," ujarnya.

Dari hasil pemeriksaan, petugas menemukan empat ekor kambing belum memenuhi syarat menjadi hewan kurban karena giginya belum poel.

Petugas meminta agar kambing yang belum poel tidak dijual untuk hewan kurban dulu.

"Kami temukan ada empat ekor kambing belum poel, tiga ekor di peternak Kelurahan Tlumpu dan Kelurahan Blitar serta satu ekor di Pasar Hewan Dimoro. Kalau kondisinya sehat semua," katanya.

Salah satu pedagang kambing, Agus Salim mengatakan harga kambing untuk hewan kurban sekarang kisaran Rp 3,5 juta sampai Rp 4 juta.

Tapi, menurutnya, harga kambing pada Hari Idul Adha tahun ini masih lebih bagus pada Hari Raya Idul Adha tahun lalu.

"Idul Adha tahun lalu, harganya sekitar Rp 4 juta. Padahal tahun lalu masih pandemi, tapi harga bagus. Sekarang sudah normal tapi harga tidak seperti dulu," katanya.

Tak hanya itu, kata Agus, penjualan hewan kurban tahun ini juga tidak seramai pada Hari Raya Idul Adha.

Pada tahun lalu, biasanya kurang 20 hari menjelang Hari Raya Idul Adha, penjualan kambing sudah ramai permintaan.

"Sekarang, kurang seminggu belum ada tamu. Sebulan ini, saya baru menjual 25 ekor. Idul Adha tahun lalu, dalam sebulan saya bisa menjual 50 ekor kambing," ujarnya.