PILPRES 2024
Survei Indopol: Elektabilitas Prabowo Naik Sejak Juni 2022, Unggul Tipis dari Ganjar
Lembaga survei Indopol Survey and Consulting merilis hasil siurvei terbaru tentang elektabilitas Capres.
SURYA.co.id I JAKARTA - Lembaga survei Indopol Survey and Consulting merilis hasil siurvei terbaru tentang elektabilitas Capres.
Survei terakhir dilakukan pada 5-11 Juni 2023 dengan tiga nama utama bakal calon presiden (capres).
Terdiri Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan.
Survei dilakukan dengan metode wawancara tatap muka melalui surveyor yang telah dilatih.
Jumlah responden 1.240 orang yang diklaim tersebar secara proporsional di 38 provinsi dan telah merefleksikan laki-laki/perempuan dan berbagai jenis profesi.
Sample diambil dengan cara multistage random sampling.
Margin of error survei ini lebih kurang 2,85 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca juga: Soal Skenario Anies Baswedan Tersangka KPK, NasDem: Informasinya Bisa Benar Bisa Salah
Dalam survei dengan simulasi tiga nama ini, Prabowo berhasil meraup tingkat keterpilihan 31,21 persen.
Ganjar di posisi kedua dengan tingkat keterpilihan 30,48 persen.
Sedang nama Anies Baswedan berada di posisi ketiga dengan perolehan elektabilitas 26,53 persen.
Sementara untuk simulasi 13 nama, elektabilitas ketiga capres juga tetap dalam urutan yang sama, meski dengan angka elektabilitas berbeda:
Baca juga: Erick Thohir, AHY dan TGB Diusulkan Dampingi Ganjar, PPP: Bakal Menang Jika Bersama Sandiaga Uno
Prabowo tetap di urutan teratas dengan 28,79 persen, disusul Ganjar 27,5 persen, dan Anies Baswedan dengan 23,87 persen
Urutan keempat ditempati Ridwan Kamil hanya mendapatkan elektabilitas 3,23 persen.
Lalu di posisi kelima, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mendapatkan elektabilitas 1,21 persen.
Di bawah Sandiaga Uno masih ada nama Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa, Erick Thohir, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Mahfud MD. Kemudian, ada juga nama Khofifah Indar Parawansa, Airlangga Hartarto, Muhaimin Iskandar dan Puan Maharani.
Elektabilitas Prabowo naik sejak Juni 2022
Direktur Eksekutif Indopol, Ratno Sulistiyanto, dalam rilisnya, Selasa (20/6/2023) mengatakan, elektabilitas Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengalami tren kenaikan sejak Juni 2022.
"Setelah terpuruk pada Juni 2022, elektabilitas Prabowo melaju cepat ke puncak elektabilitas pada Juni 2023,"
Berdasarkan data Indopol, elektabilitas Prabowo Subianto pada November 2021 berada di angka 17,25 persen.
Baca juga: Relawan Jokowi Berbondong-bondong Dukung Prabowo, Gerindra Jatim: Tak Mungkin Bisa Dibendung
Angka ini kemudian turun menjadi 11,63 persen pada Juni 2022.
Dari sini peningkatan elektabilitas terus berlanjut pada November 2022 dengan angka 15,37 persen.
Tidak sampai di situ, elektabilitas Ketua Umum Partai Gerinda ini kembali meningkat pada Desember 2022 dengan 20,24 persen.
Terkini, Prabowo Subianto mendapatkan elektabilitas tertinggi di bulan Juni 2023 dengan angka 28,79 persen.
"Situasi ini mengembalikan 'kejayaan' Prabowo pada November 2021," papar Ratno Sulistiyanto.
SUMBER: Artikel Kompas.com dengan judul "Survei Indopol: Elektabilitas Prabowo Subianto Melonjak sejak Juni 2022", BACA DISINI
Habib Najib : Kiai Kampung se-Indonesia Akan Gelar Doa Bersama, Doakan Pemerintahan Baru |
![]() |
---|
Megawati Belum Tentukan Sikap Politik PDIP di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Sumber Kekayaan Raffi Ahmad yang Digadang-gadang Masuk Bursa Menteri Prabowo dan Cawagub Jateng |
![]() |
---|
Kekayaan Eko Patrio Politisi asal Nganjuk yang Disiapkan Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
Rekam Jejak Eko Patrio yang Disiapkan Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Asal Nganjuk Jatim |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.