Pilpres 2024

Erick Thohir, AHY dan TGB Diusulkan Dampingi Ganjar, PPP: Bakal Menang Jika Bersama Sandiaga Uno

PPP buka suara terkait adanya sosok selain Sandiaga Uno yang diusulkan jadi cawapres mendampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024

Penulis: Fikri Firmansyah | Editor: Cak Sur
Istimewa
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Uno bersama Ketua DPW PPP Jawa Timur, Hj Mundjidah Wahab dan Wakil Ketua DPW PPP Jatim, Mujahid Ansori saat sesi foto di acara dialog interaktif Entrepreneur Santri beberapa waktu lalu. 

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) buka suara terkait adanya sosok selain Sandiaga Uno yang diusulkan masing-masing partainya, maupun yang diisukan bakal jadi Calon Wakil Presiden (Cawapres) untuk pendamping Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo.

Sebelumnya, berdasarkan keputusan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) PPP ke IV, PPP telah resmi mengusulkan kadernya, Sandiaga Uno sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) pendamping Capres Ganjar Pranowo.

Namun demikian, di sisi lain, adapula sosok lain dari berbagai partai yang masuk bursa cawapres untuk mendampingi Ganjar Pranowo.

Di antaranya ada Erick Thohir yang didorong oleh PAN, Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi sebagai kader Perindo, pun demikian juga Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) turut muncul sebagai salah satu pendamping Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 seperti yang dikatakan oleh Ketua DPP PDIP Puan Maharani.

Merespons hal tersebut, Wakil Ketua DPW PPP Jatim, Mujahid Ansori mengaku tidak mempersalahkan dan tidak keberatan bahwa partai lain turut mengusung sosok cawapresnya masing-masing buat mendampingi Ganjar Pranowo.

"Siapa pun boleh mengusulkan dan tentunya kami (PPP) juga mengusulkan," ujar Mujahid kepada SURYA.CO.ID, Selasa (20/6/2023).

"Namun demikian, kami berharap cawapres yang mendampingi Pak Ganjar itu, yang mempengaruhi Pak Ganjar. Dan kami yakin serta optimistis, bahwa Pak Ganjar itu bakal menang telak jika didampingi Pak Sandiaga," imbuhnya.

Keyakinan Mujahid atas menang telaknya Ganjar Pranowo jika yang mendampingi adalah Sandiaga Uno bukanlah tanpa alasan.

Kata dia, dari berbagai macam survei, cawapres Sandiaga Uno masih tinggi nilainya. Ini wajar, karena jam terbangnya beliau (Sandiaga Uno) sudah teruji dan berpengalaman.

"Dari sisi jam terbangnya tidak perlu diragukan lagi. Pernah jadi Wakil Gubernur DKI, pernah juga jadi calon Wakil Presiden dan sekarang pun juga masih menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf)," imbuhnya.

Pun demikian jika dilihat dari sisi pribadinya.

"Di mana penggemarnya juga banyak, entah itu dari kalangan milenial maupun kalangan santri. Sehingga kami yakin Sandiaga Uno ini akan lebih pas lah jika dipasangkan dengan Pak Ganjar," jelas Kiai Mujahid, sapaan akrab Mujahid Ansori.

Meski begitu, lanjut Kiai Mujahid, semua partai yang akan berkoalisi dengan PDIP silakan untuk mengusulkan masing-masing cawapresnya.

"Akan tetapi perlu diingat juga ya. Kami (PPP) ini pengusung kedua Ganjar Pranowo sebagai Capres, alias setelah PDIP, ya kami. Jadi yang sudah resmi mengusung Ganjar sebagai Capres kan setelah PDIP ya kami. Kalau partai yang lain kan hanya sebatas pendekatan dan penjajakan," terang Mantan Anggota DPRD Jatim 1999-2004 dan 2004-2009 itu.

Lebih dari itu, tambah Kiai Mujahid, PPP ini sudah terbiasa bekerja sama dengan PDIP sejak order baru.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved