AKHIRNYA Rian Mahendra Blak-blakan Penyebab PO Kencana Tutup, Dialami Banyak Perusahaan Otobus
Tenaga ahli PO Kencana, Rian Mahendra, akhirnya blak-blakan soal penyebab PO Kencana tutup. Ternyata Dialami Banyak Perusahaan Otobus.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
Banyak yang menuding tutupnya PO Kencana disebabkan karena Rian Mahendra.
Tudingan ini langsung dibantah tegas oleh Rian.
Rian Mahendra mengatakan posisinya saat ini di Kencana hanyalah konsultan untuk keagenan dan SDM sehingga tidak berkuasa memegang kendali operasional PO Kencana.
Kabar berhentinya PO Kencana setelah Rian Mahendra membentuk PO baru bernama PO Mahendra Transport Indonesia (MTI).
Rian pun mendapatkan banyak pertanyaan bahkan dikaitkan dengan apa yang terjadi di PO Kencana.
Merasa dijadikan kambing hitam oleh warganet, Rian buka suara.
Dia menyebut, berhentinya operasional PO Kencana tidak ada hubungannya dengan dirinya.
"Gua ngomong sekali aja, lu rekam. Mas, yang sejak awal beli bis bukan gue. Yang bikin jalur bukan gue. Yang nentuin bayar operasional bukan gue, paham?" kata Rian Mahendra, melansir dari WartaKota.
Rian Mahendra menyebut, saat menjadi tenaga ahli di PO Kencana, dirinya tidak punya kapasitas untuk mengatur operasional seperti saat dirinya di PO Haryanto.
"Gua nggak punya kapasitas buat ngendaliin operasional, nggak punya kapasitas buat ngendaliin keuangan. Karena fungsi gua cuma nata keagenan cuma nata SDM-SDM mereka," tegas Rian.
Rian pun meminta agar dirinya tidak ditarik-tarik dalam permasalahan yang ada di PO Kencana saat ini.
"Jadi nggak ada urusannya sama gua. Kalau urusan mereka ingin berbenah internal, ya doakan saja yang terbaik buat mereka. Jadi jangan pakai narasi-narasi kayak orang apa ya, kayak orang nyari kambing hitam," kata Rian
"Stop nggak ada lagi pertanyaan tentang PO kencana di room live gua," imbuhnya.
Seperti diketahui, Perusahaan otobus (PO) Kencana resmi menutup operasional busnya terhitung sejak Senin 12 Juni 2023.
PO asal Jepara, Jawa Tengah ini dikabarkan menutup operasional busnya sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.