Berita Sidoarjo

Penanggung Jawab Klinik Mata KMU Sidoarjo Sebut Kepedulian Masyarakat terhadap Katarak Masih Rendah

Kepedulian masyarakat di Sidoarjo terhadap katarak masih rendah dan menganggap bahwa penyakit katarak ini hanya diderita oleh orang tua atau lansia

Penulis: M Taufik | Editor: irwan sy
m taufik/surya.co.id
Warga saat melakukan pemeriksaan mata dan skrining di Klinik Mata KMU Sidoarjo. 

SURYA.co.id | SIDOARJO - Kepedulian masyarakat, termasuk di Sidoarjo, terhadap katarak masih rendah.

Warga masih menganggap bahwa penyakit katarak ini hanya diderita oleh orang tua atau lansia.

“Padahal, banyak jenis katarak yang bisa terjadi kepada siapa saja. Sejak lahir, saat usia remaja atau yang disebut katarak Juvenil,” kata dokter Miftahul Rochmah, penanggung jawab Klinik Mata KMU Sidoarjo, Selasa (20/6/2023). 

Karenanya, mendiagnosis dan mengobati katarak sejak dini pada anak sangat penting.

“Meski katarak merupakan penyebab utama kehilangan penghelatan di dunia, katarak adalah penyakit yang dapat diobati secara Aman oleh dokter mata dengan cara operasi yang sekarang teknologinya sudah canggih,” urai Ifa, panggilan Miftahul Rochmah.

Juni merupakan bulan kesadaran untuk penyakit katarak dunia atau biasa disebut Cataract Awareness Month.

Inisiasi ini digalakkan karena fakta mencengangkan dan membutuhkan penanganan khusus.

Bahkan di Sidoarjo, katarak merupakan penyebab kebutaan terbesar yang harus diwaspadai.

“Melalui Cataract Awareness Month, kita harus lebih peduli. Di Sidoarjo saja, tahun 2022 tercatat ada 822 kasus katarak di KMU Sidoarjo. Kemudian di 2023 ini sudah ada 313 orang menderita katarak,” urainya.

Kepala Bidang P2P (Pencegahan dan Pengendalian Penyakit) Dinkes Sidoarjo, dr Atok Illah menjelaskan bahwa Katarak perlu menjadi perhatian.

Disebutkannya, estimasi penderita buta karena Katarak di Sidoarjo bahkan mencapai 15.000 kasus.

Menurutnya, dengan cataract awareness month ini, masyarakat bisa lebih peduli dengan pemeriksaan mata rutin dan penanganan dini untuk mendapatkan penglihatan terbaik.

“Saat ini tindakan atau operasi katarak juga sudah dilakukan dengan optimal di seluruh fasilitas kesehatan yang ada," ungkapnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved