AKSI HEROIK Kakek 60 Tahun di NTB, Meninggal usai Selamatkan Bocah SD yang Terseret di Pantai Senek

Seorang kakek berusia 60 tahun meninggal dunia setelah menyelamatkan bocah SD yang terseret ombak di Pantai Senek, NTB.

Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Adrianus Adhi
Shutterstock
Ilustrasi jenazah. Seorang kakek berusia 60 tahun meninggal dunia usai menyelamatkan bocah SD yang terseret ombak di pantai 

SURYA.CO.ID - Seorang kakek berusia 60 tahun di Nusa Tenggara Barat (NTB) meninggal dunia usai menyelamatkan seorang bocah sekolah dasar (SD).

Kakek itu dinyatakan wafat usai menolong siswa SD yang terseret ombak.

Diketahui, kakek yang berhasil menyelamatkan nyawa bocah SD dari malapetaka itu bernama Nurudin.

Nurudin merupakan warga Desa Bonjeruk, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Dirinya tewas setelah menolong seorang anak yang terseret ombak saat liburan perpisahan pada Sabtu (20/5/2023). 

"Korban merupakan sopir rombongan acara perpisahan SDN Bengkel, Kecamatan Labuapi Lombok Barat," kata Kapolsek Kawasan Mandalika Iptu Kadek Suhendra, melansir Kompas.com.

Ilustrasi. Seorang kakek meninggal usai selamatkan anak SD
Ilustrasi. Seorang kakek meninggal usai selamatkan anak SD

Kadek melanjutkan, kronologi kejadian itu bermula saat korban mendengar suara teriakan minta tolong dari arah Pantai Senek di Desa Kuta, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), sekitar pukul 09.30 Wita. 

Saat itu ternyata ada seorang siswa yang terseret ombak hingga ke tengah. 

"Korban mendengar teriakan, kemudian  dilakukan pertolongan oleh korban bersama seorang guru honorer.

Korban berenang sejauh 50 meter," kata Suhendra. 

Setelah berhasil menyelamatkan anak yang terseret itu, tiba-tiba korban tak sadarkan diri dengan posisi masih di bibir pantai. 

"Setelah berenang itu korban tidak sadarkan diri setelah melakukan pertolongan terhadap anak yang terseret ombak tersebut," kata Suhendra. 

Melihat korban tidak sadarkan diri, warga setempat yang berada di sekitar lokasi kejadian melakukan pertolongan terhadap korban selanjutnya di evakuasi ke Puskesmas Kuta.

 "Setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis Puskesmas Kuta, korban dinyatakan telah meninggal dunia.

Diduga meninggal dunia akibat kelelahan pada saat berenang," ungkap Suhendra. 

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved