Biodata Dokter Ngabila Salama, Pejabat Dinkes DKI yang Tuai Kritik Pedas Imbas Pamer Gaji Rp34 Juta

Dokter Ngabila Salama, salah satu pejabat Dinkes DKI jadi sorotan setelah menuai kritik pedas imbas pamer gaji Rp 34 Juta. Ini biodatanya

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
WARTAKOTA YULIANTO
Dokter Ngabila Salama 

Menjalani karier di Dinkes DKI Jakarta menjadi perjalanan yang panjang bagi Ngabila.

"Jadi setelah lulus S1 di Universitas Indonesia pada Agustus 2012, saya sempat mengabdi di Kalianda, Lampung Selatan selama satu tahun," ujar Ngabila.

Setelah pulang di tahun 2013, Ngabila mengikuti penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di tempat tinggalnya kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur.

Ngabila menjalani seleksi CPNS yang membuka kuota 300 dokter di DKI Jakarta.

"Alhamdulillah saya lolos, dan tanggal 1 Maret 2014 saya sudah jadi CPNS di Puskesmas Duren Sawit," ucap wanita yang memiliki lesung pipi di sebelah kiri itu.

Tiga tahun ia bekerja di Puskesmas Duren Sawit, pada tahun 2017 ia dipindahkan ke Suku Dinas Kesehatan (Sudinkes) Jakarta Timur untuk mengurus penyakit TBC.

Kemudian pada Februari 2019, Ngabila dipindahtugaskan oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) menjadi Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta hingga saat ini. (m36)

Riwayat pendidikan:

1. 1993-1995: TK Islam Fithria Assyahara, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur;

2. 1995-2001: SDN 02 Duren Sawit, Jakarta Timur;

3. 2001-2004: SMPN 109 Makasar, Jakarta Timur;

4. 2004-2007: SMAN 8 Tebet, Jakarta Selatan;

5. 2007-2012: S1 Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Depok;

6. 2014-2016: S2 Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, Depok;

7. Saat ini tengah menempuh pendidikan S3 Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, Depok.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved