2 Bacaan Doa Iftitah Lengkap Arab, Latin dan Artinya

Berikut bacaan dua doa iftitah lengkap Arab, latin dan artinya srta penjelasan hukumnya menurut Ustadz Abdul Somad.

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Musahadah
Canva
Ilustrasi - membaca doa iftitah dan artinya 

SURYA.CO.ID - Doa Iftitah adalah doa pertama yang dibaca setelah takbiratul ikhram dalam sholat.

Terdapat beberapa bacaan Doa Iftitah, dua di antaranya sangat populer di kalangan umat Muslim di Indonesia.

Dua Doa Iftitah tersebut di antaranya biasa dibaca oleh masyarakat Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah.

Doa Iftitah yang dimaksud adalah yang diawali dengan Allahu Akbar Kabiro dan Allahumma Ba'id Baina.

"Bagi yang membaca Allahu Akbar Kabiro tidak perlu dipermasalahkan, Allahu Akbar Kabiro bagus, yang baca Allahumma Baid Baini Wabaina bagus, yang baca wajahtu wajhiya lilladzi fatharas samawati bagus, yang nggak baca doa iftitah sama sekali sah. Cuma ya ibarat makan nasi putih pakai kecap, padahal kalau kita makan maunya buahnya dan pencuci mulutnya," jelas Ustadz Abdul Somad saat ceramah, dikutip dari YouTube Media Dakwah tayang 5 Februari 2022.

Berikut bacaan doa iftitah dan artinya lebih lengkap.

Bacaan doa iftitah Allahu Akbar Kabiro

اللهُ أَكْبَرُ , كَبِيْرًا وَالْحَمْدُ لِلّهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلًا. اِنِّى وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَالْاَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا اَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ. اِنَّ صَلَاتِيْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ لِلّهِ رَبِّ الْعَا لَمِيْنَ. لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَبِذَلِكَ اُمِرْتُ وَاَنَا مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ

Allahu akbar, kabirau walhamdu lillahi katsira, wa subhanallahi bukrotaw waashila

inni wajjahtu wajhiya lilladzi fatharas samawati wal ardha hanifam muslimaw wa ma ana minal musyrikin

inna shalati wa nusuki wa mahyaya wa mamati lillahi rabbil alamin. La syarika lahu wa bidzalika umirtu wa ana minal muslimin.

Artinya, "Allah maha besar, maha sempurna kebesaran-Nya. Segala puji bagi Allah, pujian yang sebanyak-banyaknya. Dan maha suci Allah sepanjang pagi dan petang."

"Kuhadapkan wajahku kepada Dzat yang mencipta langit dan bumi dalam keadaan lurus dan pasrah. Dan aku bukanlah dari golongan orang-orang yang menyekutukan Allah."

"Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidup dan matiku semata hanya untuk Allah Tuhan Semua Alam, tiada sekutu bagi-Nya. dan begitulah aku diperintahkan dan aku dari golongan orang muslim."

Doa iftitah Allahumma Baid Baini Wa Baina

Dikutip dari buku 99 Tanya Jawab Sholat, berikut bacaan doa iftitah yang sering dipakai masyarakat Muhammadiyah.

اللَّهُمَّ بَاعِدْ بَيْنِى وَبَيْنَ خَطَايَاىَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ ، اللَّهُمَّ نَقِّنِى مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ اللَّهُمَّ اغْسِلْ خَطَايَاىَ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ

Allahumma Baa'id baiynii wa baiyna khothooyay kamaa baa'adta baiynal masyriqi wal maghribi, Allahumma naqqinii minal khothooya kamaa yunaqqots tsaubul abyadhu minad dannasi, Allahummaghsil khothooyaya bilmaa i wats tsalji wal barodi.

Artinya, “Ya Allah, jauhkanlah antara aku dan kesalahanku sebagaimana Engkau telah menjauhkan antara timur dan barat. Ya Allah, sucikanlah kesalahanku sebagaimana pakaian yang putih disucikan dari kotoran. Ya Allah, cucilah kesalahanku dengan air, salju, dan air dingin” (HR.Bukhari 2/182, Muslim 2/98).

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved