Sosok Zaenal Fanani, Atlet Balap Sepeda Asal Lumajang yang Langganan Boyong Medali Emas di SEA Games

SURYA.co.id | LUMAJANG - Atlet balap sepeda kebanggan Lumajang, Zaenal Fanani, jadi langganan peraih medali emas kejuaraan SEA Games 2023.

Terbaru, atlet kelahiran Desa Karanglo, Kecamatan Kunir 32 tahun silam itu meraih emas pada nomor Cross Country Olympic (XCO) putra di SEA Games 2023 Kamboja.

Meski dihantam cuaca Kamboja yang begitu panas terik, Zaenal Fanani tak menghiraukannya ia tetap mengayuh sepedamanya sampai garis finish.

"Tantangan terberat selama di Kamboja adalah berjibaku dengan suhu panas hampir 43 derajat celcius. Itu sungguh berat namun alhamdulillah dapat meraih prestasi untuk mengharumkan Indonesia dan Lumajang," ujar Fanani saat disambut Bupati Lumajang, Thoriqul Haq dan Forkopimda di Pendopo Arya Wiraraja, Kamis (11/5/2023).

Jauh sebelum mentereng seperti saat ini, Fanani sejatinya tidak mempunyai cita-cita menjadi atlet.

Namun sejak usia 18 tahun, ia mulai tertarik dengan olahraga balam sepeda karena sebelumnya pernah mengenal balap sepeda BMX.

Dirasa punya bakat, Fanani pun diajak ikut kompetisi ke Malang.

Ia bahkan harus meminjam sepeda MTB milik teman ayahnya.

Kala itu, Fanani berhasil finish nomor 5 dalam kejuaraan daerah (Kejurda) tingkat Jawa Timur.

Latihan demi latihan pun dilakukan dan Fanani mulai menemukan ritmenya dalam olahraga sepeda balap.

Berbagai kompetisi pun diikuti. Mulai dari PON yang membuatnya membawa pulang medali emas, hingga kejuaraan internasional seperti Asia Championship di Lebanon, India, China, Filipina, Malaysia, dan Timor Leste.

Hingga akhirnya mimpi Fanani menjadi raja sepeda balam di ASEAN mulai ia bangun.

SEA Games ke 31 Vietnam 2021 jadi awal Fanani menunjukkan kelasnya.

Fanani mempersembahkan medali emas bagi Kontingen Indonesia di nomor MTB Cross Country Olympic men 20.8 km.

Keberhasilan Fanani pun berlanjut hingga meraih emas pada SEA Games 2023 saat ini.

"Dukungan Pemkab Lumajang sangat baik terimakasih kepada pak Bupati Cak Thoriq dan Bunda Indah," paparnya.

Sementara itu, Bupati Lumajang, Thoriqul Haq juga menyertakan Fanani sebagai staf Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Lumajang.

"Fanani ini kami berikan penghormatan menjadi staf Pemerintah Kabupaten Lumajang lewat Dinas Pemuda dan Olahraga. Tugasnya melatih anak didik, sekaligus berlatih untuk dirinya sendiri. Fanani ini tidak kita bebani absen setiap hari. Namun absennya adalah berlatih dan melatih atlet didik," jelas Thoriq.