Berita Lamongan

Disdukcapil Lamongan Banjir Pemohon Dokumen Kependudukan, Selama Libur Lebaran Layani 2.903 Warga

Melonjaknya jumlah warga yang mengurus dokumen kependudukan itu terutama terlihat sejak libur Idul Fitri 1444 Hijriyah lalu

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Deddy Humana
surya/hanif manshuri
Hingga menjelang sore, masih banyak warga yang menunggu giliran mendapatkan pelayanan dokumen kependudukan di Kantor Disdukcapil Lamongan di Jalan Veteran, Rabu (3/5/2023). 

SURYA.CO.ID, LAMONGAN - Kesadaran masyarakat Lamongan untuk memiliki dokumen kependudukan lengkap sebenarnya sangat tinggi, tetapi banyak yang tidak mengurusnya karena terkendala kesibukan bekerja. Sepekan pasca Idul Fitri, mendadak banyak warga mengurus Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK) dan akta kelahiran, serta surat keterangan pindah.

Tidak hanya pelayanan Kantor Disdukcapil di Jalan Veteran, outlet di Mal Pelayanan Publik (MPP) di Jalan Lamongrejo dan kantor kecamatan, mulai kebanjiran pemohon.

Bahkan banyak pemohon datang lebih awal meski kantor pelayanan belum dibuka. Seperti terlihat di Disdukcapil dan outlet di MPP. Biar tidak lama antre, " kata salah seorang pemohon, Hakim saat ditemui di MPP, Rabu (3/5/2023).

Melonjaknya jumlah warga yang mengurus dokumen kependudukan itu terutama terlihat sejak libur Idul Fitri 1444 Hijriyah lalu hingga sepekan setelah libur lebaran.

"Jumlah pemohon meningkat tajam. Pasca hari raya masih banyak masyarakat yang libur, tetapi juga memanfaatkan waktu untuk mengurus dokumen kependudukan, " kata Kepala Disdukcapil Lamongan, A Edwin Anedy kepada SURYA, Rabu (3/5/2023).

Warga yang hendak mengurus dokumen kependudukan datang dari beberapa kecamatan di Lamongan. Edwin pun mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan pelayanan di setiap kantor kecamatan. Dan tidak hanya memadati Kantor Disdukcapil dan MPP.

Edwin menjamin pelayanan di setiap kecamatan sama. Artinya, dokumen kependudukan bisa langsung ditunggu dan dicetak. Ia juga menjelaskan bahwa material KTP dan KIA lebih dari cukup. "Saat libur Idul Fitri hingga sepekan setelahnya, materialnya lebih dari cukup. Kami siapkan 5000 keping material untuk KTP dan KIA, " ungkap Edwin.

Diakui Edwin, belakangan ini antusiasme warga yang memerlukan dokumen kependudukan meningkat tajam. Selain kesadaran masyarakat tinggi, warga mendapat waktu berbarengan libur pasca Idul Fitri.

Ditambahkan, kebanyakan warga datang untuk mengurus KK. Karena untuk mengurus keperluan dokumen lain, seperti membuat KTP dan mengurus perpindahan atau membuat akta kelahiran, lebih dulu harus memiliki KK. "Termasuk juga saat ini banyak warga yang mengurus KTP untuk persiapan hak pilih pada Pemilu 2024 mendatang,” ungkap Edwin.

Dan untuk membuat KTP cukup mudah, karena bawah cukup membawa KK untuk diproses dan langsung selesai dalam satu hari kerja, dan tanpa dipungut biaya atau gratis.

Selama libur Idul Fitri pada 18 April 2023 hingga 3 Mei 2023, tercatat ada perekaman sebanyak 327 orang, cetak KTP 1.370 keping, pengganti KTP rusak 49 KTP, KIA 116 keping, KK 730 orang, Akta Kelahiran 208 dan akta kematian 94 lembar.

Dijelaskan, untuk membantu masyarakat Lamongan, Discukcapil juga kerap melakukan jemput bola. Seperti saat safari Ramadhan lalu, Disdukcapil juga membuka layanan dokumen kependudukan. "Ada pembukaan outlet saat safari Ramadhan digelar di beberapa titik. Jemput bola dilakukan untuk melayani dan memudahkan masyarakat, " tandas Edwin. *****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved