KKB Papua
Tetangga Kenang Sosok Pratu Ibrahim Korban KKB Papua, Sering Lakukan Ini hingga Dikenal Baik Warga
Inilah Sosok Pratu Ibrahim, salah satu prajurit TNI yang gugur diserang KKB Papua, yang ternyata dikenal baik oleh para tetangga.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Dengan diantar oleh personel TNI, jenazah Pratu Ibrahim langsung dimakamkan ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Palembang usai salat Maghrib.
"Kemarin sampai sebelum waktu buka puasa, kemudian jam 7 kurang langsung diberangkatkan lagi untuk dimakamkan, " ujar Sumi, salah satu tetangga saat dijumpai, Jumat (21/4/2023).
Pantauan Tribunsumsel.com di rumah duka, karangan bunga dari para jenderal dan petinggi di TNI-POLRI berbaris di sekitar tempat tinggal Pratu Ibrahim.
"Kemarin itu waktunya singkat setelah sampai terus buka puasa, shalat Maghrib dan dilanjutkan shalat jenazah. Anggota TNI juga banyak kesini kemarin, " ujarnya
Pengakuan Prajurit yang Selamat
Sebelumnya, terungkap pengakuan dua prajurit TNI yang selamat dalam baku tembak dengan KKB Papua atau Kelompok Separatis Teroris (KST) di Distrik Mugi, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan pada Sabtu (15/4/2023).
Seperti diketahui, dalam kontak senjata dengan KKB Papua itu, empat prajurit TNI gugur, satu belum diketahui keberadaannya, dan 31 selamat meski ada yang terluka.
Empat prajurit TNI gugur adalah Pratu Miftahul Arifin, Pratu Ibrahim, Pratu Kurniawan dan Prada Sukra yang semuanya dari Yonif Raider 321/GT/13/1 Kostrad.
Keempatnya mengalami luka tembakan dari KST Kodap lll Ndugama sehingga meninggal dunia.
Kapendam XVII/Cenderwasih Kolonel Kav Herman Taryaman mengatakan telah mengevakuasi empat prajurit yang menjadi korban serangan KKB.
"Puji syukur berkat dukungan, support dan doa dari semua pihak, bahwa Tim Gabungan TNI Polri berhasil menemukan 4 prajurit TNI."
"Termasuk di dalamnya Pratu Miftahul Arifin yang dalam proses pencarian dengan kondisi meninggal dunia," katanya, dalam keterangan tertulis yang diterima Tribun-Papua.com, Rabu (19/4/2023).
Selain empat prajurit gugur, pihaknya juga telah mengevakuasi 16 prajurit yang selamat dalam baku tembak tersebut.
Sementara Kapuspen TNI Laksamana Muda (Laksda) Julius Widjojono mengatakan masih ada satu prajurit yang masih dicari keberadaannya.
Pencarian satu prajurit yang masih hilang tersebut dilakukan di sekitar arus sungai area Distrik Mugi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.