Ibadah Haji 2023

Dukung Program Haji Ramah Lansia, Wakil Ketua MPR Sebut “Gus Men” Top

Kementrian Agama mampu menyelenggarakan haji dengan pelayanan yang maksimal oleh petugas haji. “

Penulis: Galih Lintartika | Editor: Deddy Humana
surya/galih lintartika
Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi memberikan sambutan. 

SURYA.CO.ID, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI, Yandri Susanto menyebut Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas adalah sosok menteri yang top. Dia mengaku sudah bersahabat lama denhan Yaqut. “Kapan pun dan di mana pun, saya tidak pernah ragu membantu dan membela beliau,” kata Yandri.

Yandri memberi sambutan dalam acara pembukaan bimtek terintegrasi PPIH Arab Saudi dengan Kemenkes di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta. “Untuk bapak ibu semua, mari kita doakan Gus Men, Insyallah selalu diberikan yang terbaik untuk bangsa dan negara ini,” jelasnya.

Tahun kemarin, kata Yandri, menjadi sejarah bagi perjalanan panjang sejarah perhelatan haji Indonesia karena meraih nilai kepuasan di atas 90 persen.

“Saya tahu betul perjuangan Gus Men dan Kementrian Agama memberi pelayanan haji tahun lalu, karena saya masih menjadi Ketua Komisi VIII,” paparnya.

Capaian indeks kepuasan jemaah itu menjadi bukti bahwa Kementrian Agama mampu menyelenggarakan haji dengan pelayanan yang maksimal oleh petugas haji. “Mengejar sesuatu yang belum ada itu terkadang terasa ringan tetapi mempertahankan yang baik untuk saat menjadi yang terbaik terkadang kita sering lengah,” sambungnya.

Karena itu, ia mengapresiasi bimtek yang sangat luar biasa. Karena ini adalah upaya untuk bisa mempertahankan indeks kepuasaan layanan jamaah haji. “Saya berharap, bapak ibu sungguh-sungguh, jangan menganggap ini main-main karena bapak ibu adalah pelayan tamu allah,” paparnya.

Apalagi tahun ini, kata dia, tema besarnya adalah haji ramah lansia. Untuk itu, perlu kerjasama bersama untuk bisa menjaga indeks kepuasan jemaah.

“Saya berharap betul, kita sadar bahwa kekompakan antar petugas layanan adalah kunci utama. Maka, apa yang disampaikan dalam bimtek dipraktekkan,” jelasnya.

Sekali lagi, ia meminta kompak karena jika tidak kompak itu awal kelemahan. “Mudah-mudahan niat baik ini akan menjadi ladang pahala yang besar,” tutupnya. *****

 

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved