Persebaya Tarik Ernando Ari dari Timnas Indonesia U-22 untuk Lawan Arema FC

SURYA.co.id | SURABAYA - Persebaya Surabaya betul-betul sangat serius melawan Arema FC. Tim Bajul Ijo menarik Ernando Ari dari pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia U-22 proyeksi SEA Games 2023 di Kamboja.

Kepastian Persebaya Surabaya menarik Ernando Ari dari Timnas Indonesia U-22 ini terlihat saat ia ikut latihan bersama tim Bajul Ijo di Stadion PTIK Jakarta, sehari jelang lawang Arema FC.

Jadwal Persebaya vs Arema FC bakal dilangsungkan di Stadion PTIK Jakarta, Selasa (11/4/2023).

Sehari jelang laga derbi Jatim tersebut, Ernando Ari yang selama ini menjadi kiper utama Persebaya terlihat bergabung dalam datihan Bajul Ijo.

Dilihat Surya.co.id dari insta story intagram Persebaya, Ernando Ari ikut terihat gabung dalam latihan bersama Persebaya.

Dalam sesi latihan di Stadion PTIK Jakarta, Erando Ari berlatih bersama dua kiper Persebaya yang dibawa Bajul Ijo ke Jakarta.

Ditariknya Ernando Ari ini diyakini bakal disiapkan untuk mengawal gawang Persebaya saat lawan Arema FC, Selasa (11/4/2023) besok malam.

Pelatih Persebaya dan tim pelatih lainnya kemungkinan besar tidak puas atas penampilan kiper Andhika Ramadhani saat dimainkan lawan Peris Solo.

Saat itu Andhika ramadhani melalukan blunder di detik-detik akhir laga. Dimana ia kemasukan melalui gol free kick di detik akhir laga lawan Peris Solo. Akibatnya laga berakhir 3-3 dan Bajul Ijo gagal meraih kemenangan yang sudah di depan mata.

Gebungnya Erando Ari ke Persebaya jelang lawan Arema FC, maka ia menyusul rekannya yang juga ikut dipanggil Timnas Indonesia U-22, yakni Salman Alfarid.

Salman Alfarid tampil apik saat lawan Persis Solo, meski dimainkan tidak di posisi utamanya, bek kiri. Juga merupakan penampilan pertamanya dimainkan penuh 90 menit.

Aji Santoso memberi sinyal, Salman Alfarid bisa kembali diturunkan saat hadapi Arema FC.

Mantan pelatih Arema Malang ini menyebut, ia sudah meminta izin pada pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri.

Iklan untuk Anda: Orang yang Menderita Sakit Pinggul dan Lutut Harus Tahu!
Advertisement by
"Saya sudah berkomunikasi dengan coach Indra Sjafri, memang kemarin sebenarnya Salman habis lawan Persija sudah berangkat ke Jakarta tapi ternyata si Riswan mendapat hukuman tambahan sehingga tidak bisa main lawan Persis Solo," kata Aji Santoso.

Pascahadapi Persis, Aji Santoso menyebut Salman Alfarid sempat kembali berlatih dengan Timnas Indonesia U-22.

"Salman saya panggil kembali, sehari sebelum pertandingan lawan Arema akan bergabung lagi," pungkas Aji Santoso.

Dua tim menatap laga ini dengan modal sama. Persebaya di laga terakhir ditahan imbang 3-3 Persis Solo. Sementara Arema FC menahan imbang 1-1 Madura United.

Selain unggul klasemen, Persebaya memiliki catatan lebih baik di lima pertemuan terakhir dengan Arema FC semua ajang sejak musim 2019.

Persebaya belum pernah kalah, empat laga dimenangkan, satu laga lainnya berakhir imbang.

Ambisi Allta Ballah

Bek sayap Persebaya, Alta Ballah cukup antusias menyambut laga ini melawan Arema FC. Dirinya dan teman-teman cukup siap menghaapi rival yang dipastikan akan berjalan menarik.

Alta Ballah yang menyumbangkan satu gol saat Persebaya vs Persis Solo mengaku, dirinya bertekad bisa memenangi kemenangan saat lawan Arema FC.

“Kalau dari waktu recovery pastinya ada tapi kita akan menghadapi tim Arema yang jadi rival,” sebut Alta dalam sesi pre match conference dikutip dari Tribunnews.com, Senin (10/3/2023).

Eks pemain Persita Tangerang ini menilai, lawan Arema FC cukup penting. Kemenangan menjadi target tim yang dibelannya.

“Di pertandingan besok juga sangat penting apalagi Persebaya belum pernah kalah menghadapi Arema. Jadi saya yakin teman-teman pasti punya motivasi lebih untuk bisa mengalahkan rival yaitu Arema,” tutur Alta Ballah.

Ya, Persebaya Surabaya di bawah racikan pelatih Aji Santoso tidak pernah kalah dari Arema FC.

Persebaya dan Arema FC sudah bertemu sebanyak empat laga di bawah komando Aji Santoso. Hasilnya, Persebaya sukses meraih tiga kali kemenangan dan hanya sekali imbang melawan Arema FC.

Pelatih Persebaya, Aji Santoso menilai performa penampilan Arema FC tidak bisa dianggap remeh karena diperkuat beberapa pemain berpengalaman seperti Dendi Santoso dan Johan Alfarizy.

Tapi, Aji Santoso tak akan terfokus pada pemain-pemain tersebut karena menurutnya para Arema FC punya pemain-pemain lainnya yang juga harus diwaspadai.

“Arema saya lihat banyak pemain yang memiliki pengalaman ya. Sudah merasakan asam garamnya kompetisi sepakbola di Indonesia, Dendi, Alfarizi, Dedik pemain-pemain berpengalaman,” nilai Aji.

“Tapi tetap saya tidak memainkan men to man marking. Menurut saya ada beberapa pemain yang perlu diwaspadai lebih,” ucap pelatih asal Malang ini.

Persebaya Surabaya kini berada di peringkat kesembilan dengan mengemas 46 poin dari 32 laga.

Sementara Arema FC berada di posisi ke-11 mengemas 42 poin dari 32 pertandingan.